Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Daeng Rewa yang Takut Pilih, dan Daeng Malla yang "Pappili-pilih"

28 Juli 2020   18:28 Diperbarui: 28 Juli 2020   18:18 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi, sumber: shopback.co.id

Ia menghadapi dilema, diantara kesehatan dan kewajiban berbangsa. Akankah ia akan mati dalam menjalankan tugas negara?

**

Lamunannya buyar, ketika Halifah datang mendekatinya, "Ayah, Adam mau melamarku, ia sudah berjanji untuk setia menemaniku dan akan menjadi ayah yang baik bagi anak-anakku."

Bagaikan petir yang menyambar di siang bolong, Daeng Rewa tidak tahu harus berkata apa-apa. Dirinya yang terlalu khwatir membuatnya meneteskan air mata yang tak bisa ditahan lagi.

Mulutnya ingin mengatakan, "bagaimana pestanya nanti?, bagaimana kalau banyak orang kesini?, bagaimana kalau..." Namun mulutnya terdiam bagai dikunci, semuanya agar tiada kekecewaan di hati sang putri.

Akhirnya ia pun memeluk Halifah, sadar bahwa apa yang menjadi kekhwatirannya selama ini adalah ilusi. Tentu keputusan tersebut adalah yang terbaik bagi Halifah.

Covid tidak akan menghalangi Halifah menikah dengan Adam, pun halnya dengan perhelatan akbar Pilwalkot Makassar. Covid adalah bagian dari hidup ini, tidak akan dapat mencegah siapapun dan apapun untuk menjalankan kehidupan ini.

Suasana menjadi hening, ketika ayah dan anak tersebut masih saling berpelukan. Sayup-sayup dari tembok sebelah, terdengar suara. "Woiii, pakeko ini masker, tapi pilih tong calong-ku cess."

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun