Semakin terangnya kasus Brigadir J dengan ditetapkanya PC atau Putri Candrawathi sebagai tersangaka (19/8) menyusul FS, Bharada E, Â Brigadir R, dan KM membuat kasus Brigadir J muncul banyak spekulasi lagi.
"Drama Brigadir J makin seru-seru sedap. Bukan lagi ngeri-ngeri sedap seperti pada awalnya yang mencekam banyak drama. Sebab banyak polisi yang terlibat sampai 31 orang dan sejauh ini di duga ada 81 orang".
Maka dari itu dengan terseretnya banyak polisi seperti sapuan ombak dilautan. Bisa jadi kasus Brigadir J membuka dan bersih-bersih institusi kepolisian.
Sebab disisi lain kasus Brigadir J juga berimbas pada terkuaknya bisnis perjufian online yang melibatkan Irjen Ferdi Sambo (FS) dan klompoknya di konsorsium 303 menjadi buntut dari gunung es kasus Brigadir J.
Lebih-lebih sensaionalnya yaitu ditembukan Banker, berwadahkan uang, yang nilainya gila-gilaan mencapai ratusan milyard mendekati tiliyirun yakni sekitar 800 milyar lebih di kompleks rumah FS.
Dengan penmuan-penemuan baru itu yang saling, memberikan petunjuk lain, duagaan ada kasus yang juga lebih besar lain. Baik dari keluarga FS sendiri maupun dari institusi kepolisian.
Terus terang imajinasi saya akan motif apa sesungguhnya terjadi adanya pembunuhan Brigadir J ini semakin liar dan semakin menuju hal yang tak masuk akal bahkan cenderung ugal-ugalan imajinasi saya ini.
Yang buat saya heran sendiri dalam kasus Brigadir J, ada dugaan Istri FS yang ditetapkan sebagai tersangka baru itu, juga di duga ikut menjanjiian uang menyuap bharada E dan KM sebagai imbalan jika kasus penembakan tersebut aman.
Artinya dengan bergeraknya peranana PC menjadikan dirinya tersangka, disisi lain dirinya juga ada dan berada di lokasi pembunuhan yang konon hanya lima menit tersebut.
Mungkinkah FS dan PC dan tersangka lainnya punya persekongkolan yang menguntungkan mereka sehingga dalam kasus brigadir J tersebut menyeret mereka semua?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!