Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Alasan Tiongkok Intervensi Pilpres 2024

6 Agustus 2022   20:09 Diperbarui: 6 Agustus 2022   20:17 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sementara di kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, kata Merah, paslonnya sendiri merupakan pemain lama dalam sektor tambang dan energi. Prabowo dikatakannya tercatat sebagai pemilik Nusantara Energy Resources yang menaungi 17 anak perusahaan, dimana beberapa di antaranya bergerak di bidang kelapa sawit dan tambang batu bara.

Kemudian Sandiaga Uno, jejaknya tercatat pada sejumlah perusahaan tambang, mulai dari Saratoga Group yang terhubung dengan Interra Resources Limited yang bisnisnya di bidang migas.

Selain itu, kubu Prabowo-Sandi juga dikatakanya dikelilingi oleh Hutomo Mandala Putra sebagai pemilik PT Humpuss Group, kemudian Maher Al Gadrie sebagai pemilik PT Kodel Group, dan Hashim Djokohadikusumo yang juga memiliki perusahaan yang bergerak di sektor tambang, seperti PT Batu Hitam Perkasa.

Maka dengan cermin pilpres 2019 sendiri yang pasti para oligarki kakap di Indonesia menjadi sponsor untuk calon presiden yang mereka kehendaki. Salah satunya juga untuk keuntungan para oligarki tersebut dalam kepentingan bisnisnya yang akan melibatkan birokrasi dan Negara.

Apakah mungkin dalam hal ini selain dari oligarki kakap di Indonesia yang bermian di dalam sponsor pilpres, peran kepentingan internasional seperti Tiongkok yang juga salah satu investor kelas kakap internasional juga akan intervensi pilpres 2024 indonesia?

Peluang Intervensi Tiongkok 

Berbicara soal kepentingan, sudah pasti siapapun yang berkepentingan akan ikut terjun dalam perhelatan apa-apa yang sedang diperebutkan termasuk kursi presiden di Indonesia di pilpres Indoensia 2024, tidak terkecuali Tiongkok yang sudah jelas kepentingannya di indonesia.

Memang kepentingan politik Tiongkok terhadap Indonesia dalam hal ideology dan sebagainya kemungkinannya kecil. Peran besar Tiongkok di Indonesia tentu ekonomi, yang mana investasi Tiongkok di Indonesia merupakan langkah utama Tiongkok mengembangkan perekonomian di negaranya.

Jor-joran investasi Tiongkok dalam ekonomi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung, Tambang dan lain sebagainya termasuk perdagangan barang-barang Tiongkok.

Menjadi alasan bawasannya mencari pemimpin Negara yang pro dengan kerjasama ekonomi Tiongkok itu harga mati yang harus dilakukan oleh Tiongkok termasuk ikut intervensi pilpres 2024 di Indonesia.

Dengan kepentingan yang besar secara ekonomi, peluang intervensi Tiongkok pasti akan ada. Yang mana jika pemimpin Indonesia tidak pro ekonomi Tiongkok, bukankah itu dapat mengancam investasi ekonomi Tiongkok sendiri di Indonesia?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun