Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Rizieq Shihab Bebas, 2024 Dukung Siapa?

20 Juli 2022   09:50 Diperbarui: 20 Juli 2022   12:47 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bebas bersyaratnya Rizeq Shihab pada hari ini Rabu (20/7) ini tentu sangat menarik. Seperti ketahui bersama fenomena ex mantan imam besar FPI tersebut setidaknya mempunyai banyak simpatisan di di Indonesia, yang bisa berpengaruh pada peta politik Indonesia di 2024.

Maka dengan bebasnya Rizieq Shihab, apakah pembicaraan politik yang akan dilakukan hajatnya di 2024 nanti termasuk pilpres akan lebih menarik dinamikanya? Bukan apa, seperti diketahi sebelumnya simpatisan Rizeq Shihab dikenal sangat loyal dan militant.

Disamping itu titah Rizeq Shihab dalam berbagi kesempatan termasuk juga peran dukungan politiknya pada calon atau kubu tertentu, juga akan sangat berpengaruh terhadap suara masyarakat yang menjadi simpatisannya di pemilu 2024 termasuk soal pilpres.

Front Persaudaraan Islam (FPI), PA 212, dan GNPF Ulama seperti dikatan Sekertaris FPI Aziz Yanuar sendiri menyatakan sebelumnya yang masih menunggu komando dan sikap dari Muhammad Rizieq Shihab terkait pilihan politiknya itu pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 disampaikan pada Jumat (24/6) lalu.

Media sosial Twitter milik Front Persaudaraan Islam (FPI) juga mengunggah poster bergambar wajah Rizieq dengan tulisan "Bahwa terkait Pilpres 2024, kami di FPI, PA 212 dan GNPF Ulama bersama Umat Islam akan tetap ikut Komando IB HRS bukti bahwa kuatnya pengaruh Rizieq Shihab bagi simpatisannya memang patut diperhitungkan.

Dengan itu, Rizieq Shihab yang mungkin dapat menambah variasi dinamika politik 2024 nanti. Menarikah bebasnya Rizieq Shihab ini, situasinya dalam mempengaruhi peta politik yang ada di indonesia di 2024 nanti? Akan kemanakah berlabuh suara Rizieq Shihab dan simpatisannya diberikan dengan tanda-tanda besar yang mungkin akan dilakukan sebagai starategi berpolitik ala Rizieq CS?

Seperti dijelaskan oleh Aziz Yanuar saat ini Rizieq Shihab belum memutuskan sikap dan pilihan politiknya terkait Pilpres 2024. Ia mengklaim eks Imam Besar Front Pembela Islam itu masih akan fokus untuk terus berdakwah.

Sebelumnya Rizeq Shihab pernah mengkonsep Revolusi Akhlak sebagai bagian dari dakwahnya dengan cara yang berakhlak yang menjadi landasan ide-ide Rizieq Shihab.

Akan tetapi di 2024 nanti saya kira pilihan politik Rizieq akan menarik di ikuti baik peranan secara langsung maupun dibelakang layar yang kemungkinan juga bisa menjadi salah satu King Maker 2024.

Namun sinyal kepada siapa pilihan Rizieq Shihab belum akan menguat pada akhir-akhir ini, yang mana parpol sendiri belum secara pasti siapa-siapa yang akan dicalonkan. Mungkin Rizeq Shihab juga masih menunggu keputusan parpol terlebih dahulu jika dirinya ingin berkontribusi secara lebih daam pandangan poltiknya akan pilpres 2024.

Bebasnya Rizieq Shihab dari jeruji besi secara gambalang juga akan mempengaruhi peta politik 2024 itu pasti dan tidak dapat ditampik eksistensinya, meskipun jika dibandingkan suara basis masa Rizieq Shihab CS bersama turunannya yakni simpatisannya terbilang relative dibandingkan dengan basis suara nasional.

Sebab kelompok simpatisan Rizeq Shihab yang bermarkas di Petamburan, Jakarta itu banyak di dominasi di wilayah Jabodetabek. Tidak dipungkiri daerah lain juga ada tetapi basis masanya tidak besar seperti di daerah tersebut.

Sebelumnya Rizieq Shihab mendekam di balik jeruji besi pada 12 Desember 2020 setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyebaran kabar bohong hasil tes swab virus corona (Covid-19) di RS Ummi, Bogor.

Awalnya, Rizieq sempat divonis empat tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Timur terkait kasus tersebut. Namun, Mahkamah Agung (MA) memotongnya jadi dua tahun.

Rizieq juga sempat ditahan di Rutan Polda Metro Jaya, tapi akhirnya dipindahkan ke Rutan Bareskrim Polri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun