Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Konflik, R20 dan Peran NU untuk Dunia

21 Juni 2022   13:19 Diperbarui: 22 Juni 2022   07:03 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Kompas.com

Sebagai upaya menyadari potensi konflik yang melibatkan agama, apresiasi terhadap R20 memang layak diberikan kepada pihak-pihak yang akan terlibat termasuk Nahdatul Ulama sebagai ormas islam tersebar di Indonesia sekaligus inisiator gelaran pertamuan dan diskusi tersebut bagi pemimpin agama dunia.

Adanya R20 nantinya juga akan mempererat demokrasi dunia, yang mana kebebasan berserikat dan berkumpul dalam sebuah organisasi bagi kelompok-kelompok masyarakat beragama diharapkan mampu dalam mempengaruhi kebijakan-kebijakan dunia, yang ramah pada kemanusiaan dan juga keberlangsungan hidup lingkungan melalui peran-peran apa yang dapat dilakukan agama.

Selain itu dengan berkumpulnya dan berdiskusi masalah atau solusi yang dapat dilakukan agama bagi peradaban dan perdamaian dunia. Adanya gelaran R20 diharapkan dapat menjadi lompatan perdamaian dunia yang lebih baik. Peka pada isu-isu kemanusiaan dan konflik yang terus menjadi pemandangan besar dunia, yang masih terjadi hingga saat ini diseluruh penjuru dunia.

Maka optimalisasi peran agama saat ini menjadi sangat penting; bahwa agama-agama di dunia selain memperbaiki nilai-nilai spiritalitas dan religusitas manusia, juga harus menjadi salah satu solusi untuk mendamaikan manusia dalam konflik dan mencegah konflik itu terjadi di dunia melalui peran-peran keagamaan yang ada.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun