Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Konflik, R20 dan Peran NU untuk Dunia

21 Juni 2022   13:19 Diperbarui: 22 Juni 2022   07:03 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Kompas.com

Ditengah situasai konflik yang tengah berkecamuk di berbagai belahan dunia, Eropa, Timur Tengah dan lainnya. Kata dari upaya perdamaian untuk kesejahteraan bersama umat manusia sangat penting dilakukan secara bersama.

Sebagaimananya, unsur-unsur kemanusiaan harus dikedepankan oleh siapapun kelompok-kelompok dari latar belakang apapun; termasuk kalangan agama dan agamawan untuk dapat menyeimbangkan konflik dan perdamaian itu.

Sebab kata "konflik" yang menuju pada peperangan; baik konflik politik, pertahanan militer, dan kuasa atas sumber daya alam, tidak akan mengahasilkan suatu apapun bagi umat manusia.

Konflik hanya akan ada kesengsaraan umat manusia, yang nasibnya terkatung-katung dengan sejumalah ketidakpastian akan hidup mereka di tanah air mereka sendiri.

Dimana tepat tinggal, lahan pertanian, kesehatan, pendidikan dan sumber daya kehidupan lain. Akibat dari konflik dan peperangan yang diakaibatkan oleh konflik tersebut, semua itu tidak akan dapat di optimalkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat dunia yang ada sebagai sebuah keuntungan.

Yang mana "konflik" akan membawa ancaman bagai keberlangsungan kehidupan. Bukan hanya umat manusia tetapi semesta di dalamnya termasuk hewan dan ekosistem alam sebagai tempat penunjang kehidupan.

Sebab berkonflik adalah ketika senapan dan senjata selalu dikedepankan. Merasa bahwa dengan itu konflik dapat diselsaikan melalui kekuatan saling beradu senjata untuk satu kata pengakuan atas "kemenangan" masing-masing.

Oleh karena itu ilusi-ilusi akan kemenangan melalui kedigdayaan kehendak akan kuasa manusia benar-benar harus dilampui bersama. Bahkan ini harus menjadi gerakan semua pihak organisasi masyarakat dunia untuk dapat melampaui hal tersebut; termasuk organisasi  masyarakat yang ada di Indonesia.

"Bahwa masalah kedamaian merupakan upaya saling mengenal satu sama lain, saling berkompromi satu sama lain, dan saling menjaga satu sama lain untuk tidak saling merugikan satu sama lain".

Untuk itu, upaya ormas atau organisasi masyarakat dalam menyurakan perdamaian melalui jejaring satu sama lain, penting untuk dibangun melalui peran-peran mereka seperti peran agama, social budaya, dan politik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun