Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kecewa Ribka Tjiptaning, Sindir Menkes Ahli Nuklir, hingga Tolak Divaksin

13 Januari 2021   08:25 Diperbarui: 13 Januari 2021   08:46 1874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: antarafoto.com

Memang tidak dipungkiri dalam mengemban jabatan sebagai menkes atau menteri kesehatan, saat ini tantangan kerja Budi Gunadi Sadikin sebagai menteri Kesehatan baru yang dilantik (23/12/20) lalu oleh Presiden Jokowi tentu tidak mudah.

Selain harus menyelesaikan masalah covid-19 yang ada di depan mata, masalah-masalah lainnya juga masih banyak menjadi PR (Pekerjaan Rumah) di kementrian Kesehatan.

Masalah yang juga menjadi polemik saat ini selain dari pada adanya covid-19 adalah simpang siurnya harga tes swab Covid-19 yang banyak pihak menyebut dijadikan sebuah bisnis baru karena memang tidak ada kebakuan harga Swab tersebut.

Anggota DPR Komisi IX fraksi PDIP Ribka Tjiptaning mengungkapkan ada rumah sakit yang membuat tes swab Covid-19 menjadi bisnis. Pasalnya, ia mendapati tes swab dipatok dengan harga yang berbeda pada sejumlah rumah sakit.

Ribka sendiri mencontohkan salah satu rumah sakit swasta di Jakarta Pusat mematok tarif tes swab sebesar Rp3,5 juta dengan hasil 3 hari.

Sedangkan, untuk hasil tes swab dalam satu hari harganya naik hampir 2 kali lipat yakni Rp6,5 juta. Sementara itu, ia melakukan tes swab di salah satu klinik dengan harga hanya Rp900 ribu.

Simpang siurnya harga sendiri, Ribka Tjipaning mengaku khawatir komersialisasi ini terus berlanjut ke fasilitas dan layanan kesehatan lain, seperti vaksin Covid-19, APD, obat, dan sebagainya.

Maka dari itu dirinya juga berpesan kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin agar fasilitas dan pelayanan kesehatan, khususnya berkaitan dengan Covid-19 tidak dijadikan ajang bisnis.

"Saya cuma ingatkan kepada menteri negara tidak boleh bisnis dengan rakyat, tidak boleh. Mau alasan apa saja tidak boleh, saya nanti yang paling kencang permasalahkan itu," kata Ribka di dalam rapat Komisi IX, Selasa (12/1) dikutip CNN Indonesia.

Dengan berbagai permasalahan saat ini di kementrian kesehatan, apakah Bundi Gunadi Sadikin sendiri yang bukan berlatar belakang dari kesehatan akan mampu menjawab tantangan di kementrian kesehatan?

Seperti diketahui bukan dari latar belakang kesehatan, Budi Gunadi Sadikin juga disinidir oleh Ribka Tjiptaning. Budi Gunadi Sadikin memiliki latar belakang di bidang teknik fisika nuklir yang membuat dirinya dapat disebut Ahli Nuklir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun