Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pro Jokowi 2024 Jadi Pro Prabowo?

6 Oktober 2020   07:26 Diperbarui: 6 Oktober 2020   07:44 2017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: dokumen istimewa

Apa yang ditunggu dari pilpres 2024 bagi saya yang paling menarik adalah manuver pendukung bukan pelaku politiknya.

Mengapa pendukung lebih menarik, karena jelas seorang politikus, mereka mengutamakan kepentingan dalam berpolitik itu sudah tidak dapat disangkal.

Namun berbeda dengan pendukung yang berasal dari rakyat biasa, kebanyakan mereka tanpa kepentingan politik tetapi lebih ramai melebihi yang berpolitik, faktor kecintaan pada figure politik.

Maka dari itu drama-drama pendukung justru yang layak dinantikan. Sebab sebelum 2024 sendiri bahasan tentang capres pilihan mereka masing-masing sudah ramai dan tidak sedikit yang sudah menetukan saat ini meski pilpres 2024 masih jauh.

Saya lihat di beberapa media social kini ramai sekali bahasan capres 2024. Tentu ramainya ketika secara premature di tahun 2020 Gatot Nurmantyo sudah bergerak meraup citra masyarakat sebagai calon presiden di 2024. 

Tentu dengan menyeberangnya Prabowo Subianto yang demi kepentingan politik bergabung ke pemerintahan Jokowi dan menjadi seorang menteri di pemerintah Jokowi.

Di mana di pilpres 2014 dan 2019 antara Jokowi dan Prabowo Subianto adalah rival politik yang membelah masyatakat saat itu lewat kontestasi politik pilpres 2014 dan 2019.

Bukankah dengan adanya narasi menyebrangnya Prabowo Subianto ke Jokowi membuat pendukung Prabowo geram dan juga pendukung Jokowi dulu "Projo" kecewa?

Disinyalir orang-orang Projo kecewa tidak dapat jatah posisi dalam pemerintahan, akhirnya tahun 2019 Projo membubarkan diri?

Atukah mungkin Projo bubar karena Jokowi sudah tidak dapat mencalonkan diri kembali menjadi presiden di 2024 nanti?

Inilah yang menjadi pertanyaan saya, ke manakah Projo (Pro Jokowi) mereka akan menyebrang nanti di pilpres 2024?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun