Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Berkelana ke Pantai Menganti Kebumen, Jawa Tengah

8 April 2019   15:44 Diperbarui: 16 April 2019   04:03 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasir Putih Pantai Menganti, Kebumen, Jawa tengah/dokpri

"Saya kira Pantai ini tidak kalah bagus dengan berbagai Pantai di Bali, termasuk Pantai-Pantai di Pulau Nusa Penida. Namun jika dibandingkan tetap, Pantai Menganti masih jauh tertinggal dengan berbagai Pantai Nusa Penida. Satu kelebihan Pantai ini, mirip dengan Pantai-Pantai Nusa Penida, Bukit-Bukit, Pasir Putih dan suasana alam lain yang ditawarkan "

Dimeja makan salah satu warung Seafood di pinggiran Pantai Menganti, para pelayan mempersiapkan makanan untuk kami. Alunan lagu instrumental Gus Teja mengiringi makan kita, rasanya seperti di Bali. Ya, saya memang pernah tinggal di Bali satu tahun yang lalu. Seperti regresi dalam hidup, memandang Batu-Batu dan birunya air Pantai. Ini Bali ataukah di Jawa? Tentu Jawa rasa Bali!

Berangkat dari acara yang di inisiasi oleh kawan-kawan RTPO Telkomsel Jateng/Diy. RTPO (Radio Transport Power Operation) sendiri yaitu sebutan bagi divisi teknik PT Telkomsel. Adanya inisiasi ini dimulai dari hobi kebanyakan anak-anak RTPO Solo. Dari banyak kabar kopdar  yang beredar pada setiap RTPO Jateng/DIY tetapi yang hadir hanya ada empat RTPO yaitu RTPO Pekalongan, RTPO Banjarnegara, RTPO Yogyakarta dan RTPO Solo.

Saya sendiri anggota dari RTPO Pekalongan. Bersama dengan teman-teman saya di Pekalongan. Acara bertajug Touring menggunakan Sepeda Motor sebagai refresing dari suntuknya bekerja. Baru kali ini kami dari Pekalongan mengikutinya. Tentu acaranya begitu positif, dibalik ada suasana baru, mendapat teman baru-pun menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi kami.

Mungkin dengan berbagai keseruan acaranya, menjadi pemantik untuk lebih berani touring lagi yang lebih jauh. Rencanya teman RTPO Solo menginisiasi untuk Tour ke kawah Ijen Malang. Menjadi dilema, jarak yang jauh antara malang-pekalongan agak membuat ragu dapat mengikutinya lagi.

dokpri, Foto bareng
dokpri, Foto bareng
"Tetapi, perkara yang belum terlaksana, biarlah menjadi imajinasi indah bagi orang-orang yang mencintai touring. Bagi kami hidup adalah petualangan"

Acara yang digelar tanggal 06-07 April 2019 di Pantai Menganti ini meninggalkan banyak kesan. Saya sendiri menuju Pantai Menganti dengan Mobil Alpart KW atau Granmax. Sedangakan teman-teman menggunakan Motor. Saya berangkat dengan Pak Powo, Pak Bowo merupakan orang paling senior dalam krumunan kami, tetapi yang paling mempunyai jiwa muda. Kami sebut intinya-inti dari ahlinya-ahli core of the core. Tentu sebutan itu karena orang ini sangat multi talenta. Ia adalah sulusi pertama dari berbagai kerusakan barang elektronik teman-teman.

Dokpri/Pak Bowo, Baju putih paling Muda diantara Kami
Dokpri/Pak Bowo, Baju putih paling Muda diantara Kami
Mengapa saya tidak membawa Motor? Terus terang saya adalah anak perantau dari Cilacap. Sungkan ketika membawa Motor ke Pekalongan, jaraknya lumayan jauh, wajar aslinya bukan Anak Motor. Rencananya jika Pak Bowo tidak ikut, saya akan pulang ke Cilacap terlebih dahulu lalu menyusul teman ke Pantai Menganti. Ternyata Pak Bowo juga mau ikut, ya sudah saya membawa Mobil dengan Pak Bowo.

Perjalanan dari Pekalongan menuju Pantai Menganti kurang lebih memakan waktu sekitar 4,5 jam. Kami berangkat melaui jalur Pemalang, Purbalingga, Banyumas lalu Cilacap samapi lah Pantai Menganti. Tidak ada kisah perjalanan yang menarik maka dari itu, jika ditulis akan biasa-biasa saja. Paling sepulang dari menganti saya mengajak Pak Nowo main ke rumah saya di Cilacap yang kebetulan dekat dengan Pantai Menganti. Disana Pak Bowo bertemu kawan lamanya di Penggalang, Adipala, Cilacap. Ia adalah kawan seperjuangan menjadi Driver PT Telkomsel. Kami banyak berdiskusi, dari manapun, masa lalu, maupun masa depan. Suguhannya sendiri, bakwan dan teh manis, sedapnyo!

Bagaimana dan seperti apa gambaran treveling ke Pantai menganti di Kebumen versi saya? Memang saya menilai masih banyak yang perlu dibenahi. Tetapi secara keseluruhan dapat membahagiakan dan berkesan juga. "Pantai menganti seperti percikan  Pantai Bali di Jawa Tengah bagian barat  selatan"

Konsep wisata Pantai Menganti

dokpri/Pantai Menganti, Kebumen, Jawa Tengah
dokpri/Pantai Menganti, Kebumen, Jawa Tengah
Perbukitan yang ada, bentuk konsep wisata pantai mengantai memang wisata alam. Di sekitar area wisata belum ada wahana permainan atau sejenisnya. Tetapi walaupun hanya ada wisata alam namun tetap menarik.

Disana kita bisa lihat bukit-bukit, bebatuan dan ikan-ikan kecil jika air laut mulai surut. Lingkungan yang terbilang masih asri ini pun sangat cocok untuk wisata berkonsep Outdor /Camping dan lain sebagainya.

Ditambah dengan pemandangan bagus, baik Sunrise maupun Sansetnya jika melihat dari atas Bukit. Bagi saya Pantai Menganti menyediakan berbagai akomodasi wisata alam yang komplit. Sangat recommended banget untuk yang suka dengan treveling berkonsep alam pastinya.

dokpri/Sunset Pantai Menganti
dokpri/Sunset Pantai Menganti
dokpri/Sunrise Pantai Menganti, foto by Mas Yustadi ahmad
dokpri/Sunrise Pantai Menganti, foto by Mas Yustadi ahmad
Penginapan ala beckpecker

Salah satu permasalahan di Pantai Menganti adalah masih jarangnya penginapan. Karena keterbatasan lahan, juga area Pantai digunakan untuk TPI (Tempat Pelelangan Ikan ) mungkin menjadi kendala adanya bangunan untuk penginapan. Ditambah kepemilikan tanah masih dipunyai oleh Dinas Perhutani.

Tetapi jika anda ingin suasana treveling yang berbeda, bermalam di tenda yang dibawa sendiri juga sangat menarik. Bisa juga menginap di warung-warung warga yang tersedia di pinggiran Pantai Menganti seperti kami. Tetapi harus izin juga dengan pemiliknya. Jangan takut, pemilik warung-warung disana sangat ramah-ramah. Tempat menginap kami, saya kurang tahu namanya, teman saya yang memboxingnya dan kebetulan kenal dengan pemilik warungnnya.

dokpri/penginapan ala beckpecker
dokpri/penginapan ala beckpecker
Kebetulan ada anggota dari kami sudah banyak mengenal orang-orang sana. Tetapi pemilik warungnya-pun bercerita, dia terbuka pada siapapun yang mau menginap disana. "Kemarin juga ada dari Bandung, nginap disana juga, saya layani sebaik mungkin" ungkap; saya sebut Pak Ucok pemilik warung. Mengapa Pak Ucok? karena mukanya mirip Penjaga salah satu site BTS Telkomsel yang ada di Pemalang. Aslinya namanya siapa saya kurang tahu juga. Tempat warungnya sendiri, masuk Parkir Mobil, nah, warung se-food yang pertama sebelah kanan jalan itu tempatnya.

Wisata memancing

Disampaing wisata alam, bagi anda yang hobi memancing juga Nelayan menyediakan sewa Kapal untuk memancing. Untuk harganya sendiri saya kurang tahu. Yang penting jika harga telampau tinggi, di nego saja. Sedangkan informasi tentang penyewaan Kapal bisa langsung bicara dan bertanya ke Para Nelayan atau Pemilik Warung-Warung.

  

dokpri/Mancing di Pantai Menganti
dokpri/Mancing di Pantai Menganti
Anggota kami Adalah Cak Toni Super Visior, Telkomsel RTPO Banjarnegara yang sangat hobi memancing. Ada cerita menarik tentang mengapa dia banyak mengenal orang sekitar Pantai menganti dan para Nelayan? Penampilannya yang supel dan cepat akrab membuat ia cepat di kenal orang.

Karena hobi memancingnya itu, bererapa tahun lalu ia sering menyewa kapal di Pantai Menganti. Inisiatif dia muncul ketika Nelayan tidak memiliki kapal sendiri. Ia membeli Kapal sendiri dan Nelayan tersebut dipercaya untuk mengelolanya, "intinya ketika ia hendak macing harus difasilitasi". Jadi ketika akan memancing, kami sangat-lah enak, tidak membayar biaya sewa Kapal lagi.

Cak Toni adalah SPV paling nge-slank yang pernah saya kenal. Orangnya baik, dia juga yang boxing tempat dan memenuhi semua akomodasi kami dari makan hingga penginapan. Top BGT pokoknya Cak Toni, ini, semoga rejekinya lancar Cak! Penampilannya sangat jauh dari kata mewah "mungkin lebel Pencinta macing menjadi dasarnya". Pernah ada cerita dari teman, "Cak Toni dikomplen Istrinya, macing mulu",  apa kata Cak Toni? "Mendingan mancing cari ikan dari pada cari istri lagi", sangat masuk Pak Eko! Dari situ Istrinya tidak pernah komplen lagi.

"Filosofi Cak Toni, "Gila Mancing asal eling". Jadi penjabarannya begini, bolehlah kita gila mancing, tetapi harus ada keseimbangan waktu untuk keluaraga" 

 

Dokpri/ Penampakan Cak Toni
Dokpri/ Penampakan Cak Toni
Fasilitas umum yang lumayan

Memang jika dibandingkan dengan Bali masih sangat jauh berbagai fasilitasnya. Namun untuk ukuran di wilayah Jawa Tengah sendiri  lumayan. Sudah banyak warung-warung makan, WC umum dan lain sebagainya pendukung pariwisata.

Pantai Menganti cukup aman, karena warga sekitar yang mengelola pariwisata tersebut. Banyak kasus, ketika pariwisata dikelola Pemerintah, biaya parkir biasanya ada lagi, siapa yang meminta parkir? Masyarakat setempat. Tetapi di Pantai Menganti parkir sudah termasuk tiket masuk, juga disediakan Mobil gratis bagi yang ingin berjalan-jalan mengitari perbukitan Pantai Menganti. Potensi pungli dari warga sekitar sangat minim jumlahnya, maka dari itu Pantai Menganti cukup aman.

Akses mudah, sulit menggunakan angkutan umum.

Jalan menuju pantai menganti sendiri terbilang terjal. Itu dikarenakan daerah sana merupakan daerah perbukitan. Tetapi untuk akses jalannya terbilang lumayan. Jalannya sudah bagus, beraspal dan diameternya luas juga jalannya untuk ukuran pegunungan.

Tetapi jika anda mengunakan angkutan umum akan sangat sulit. Untuk sampai Pantai tidak ada angkutan umum. Jika anda akan kesana saya sarankan menggunakan kendaraan pribadi. Sebagai catatan, jalanan yang terjal khas pegunungan membuat anda harus hati-hati kalau anda mengendarai kendaraan sendiri.

Wisata Kuliner

Karena masih masuk wilayah Banyumas Raya, jelas kulinernya adalah Mendoan. Tetapi mendoan juga lezat bila dipadukan dengan sambal kecap. Ini lah kuliner yang setiap warung makan disana menyediakannya. Tidak ketinggalan Kelapa Muda segar.

dokpri/Kami sedang menikmati kelapa muda
dokpri/Kami sedang menikmati kelapa muda
Menu seafood juga menjadi andalan berbagai warung disana. Menurut saya paling enak adalah Sop ikannya, sayang tidak ada dokumentasinya. Selain Sop, Ikan Bakar disana juga enak, kisaran harga rata-rata warung di daerah sana sekitar 20 ribuan, cukup terjangkau.

Bila anda sekalian memancing disana, ikannya bisa dimasak seperti kami, kita bisa numpang pada warung untuk memasakan hasil mancing ikan.
Secara keseluruhan, saya berpendapat, jika anda penggemar wisata alam, cobalah wisata ke Pantai Menganti, Kebumen, Jawa Tengah. Pemandangannya tidak jauh berbeda dengan Bali sana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun