Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Dikau

5 Desember 2020   16:30 Diperbarui: 5 Desember 2020   16:31 23 0
Tatapan yang tak pernah pudar
Candaan yang tak pernah sirna
Pikiran yang tak pernah hilang
Senda sendu tentang rindu

Ketika rangkaian bunga kudapatkan
Ketika untaian kata terlontarkan
Dan ketika salam tersampaikan
Sungguh, sejauh apa dirimu mengagumiku

Tentang angin yang menghebohkan penghuni alam
Seperti halnya dirimu telah membawaku pada halumu
Yang tak kusadari
Kapan hadir pada haluku

Ketika lampu memancarkan cahaya
Ketika lilin menghiasi
Dan ketika hidangan pun ingin dinikmati
Saat itu, bermimpikah aku?

Wahai dikau,
Bukankah perkenalan ini terlalu singkat?
Bukankah daku belum terlalu mengenalmu?
Lantas bagaimana aku bisa mempercayaimu?

Bukan maksud ragu
Namun, rasa bingung ini wajar
Yang entah sampai kapan
Dan kapan akan terjawab

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun