Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Artikel Utama

Meraba Urat Nadi Kehidupan Garis Luar Indonesia di Pulau Larat

22 Januari 2017   14:19 Diperbarui: 22 Januari 2017   21:58 1141 4
Geliat kehidupan di Pulau Larat dapat diraba dari interaksi warga pada sumber daya alam, tradisi, dan relasi sosial. Dengan itu mereka bisa bertahan dan berkembang meniti kehidupan, dengan rumput laut, ikan, kacang tanah hingga kain tenun. Wido Cepaka Warih, fasilitator Program Pendampingan Efektivitas Sarana dan Prasarana di Pulau-pulau Kecil Berbasis Masyarakat (PRAKARSA) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan DFW Indonesia menuliskan dan mengirimkan temuan-temuannya selama berada di pulau yang berbatasan dengan Benua Australia itu. Ragam foto dan narasi ini serupa tawaran untuk meraba urat nadi kehidupan di Pulau Larat versi fasilitator Prakarsa ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun