Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Cek Endra Sosialisasi, Al Haris Bereaksi, Popularitas Fendi Kian Tinggi

10 Oktober 2019   10:36 Diperbarui: 10 Oktober 2019   11:36 99 0
MERANGIN - Kedatangan Bakal Calon Gubernur Jambi, Cek Endra (CE), ke Merangin pada Selasa (9/10/2019) malam, terbilang cukup menggoyang panggung politik Jambi. Betapa tidak, ada tiga nama besar yang menjadi perbincangan pasca pertemuan itu.

Pertama nama CE, ia datang guna bersilaturahmi bersama tim milenial di Restoran SCI di bilangan Sungai Ulak, NTT, Merangin. Namun, kesan yang muncul CE bertemu bersama kader Golkar Merangin, sementara para kader hanya sebagai pendamping.

Kehebohan berawal pasca ketua DPRD Merangin Herman Efendi menyampaikan sambutan, dengan konten ia mengajak masyarakat Merangin mendo'akan seniornya (CE) agar dipermudah urusan dalam mencalonkan diri sebagai Gubernur Jambi. Sementara ini hanya sebatas do'a, tapi entahlah nanti.

Namun, ada pihak yang mempolitisir dan memanfaatkan situasi itu dengan mengedit kata-kata Efendi dari mohon do'a menjadi mohon dukungan, dan itu bisa dibaca diberbagai media daring yang meliput kegiatan tersebut. Kebetulan penulis ikut mendengar dan tak ada dukung mendukung disana.

Dan efek dari semua itu, nama kedua yang harus diakui yaitu bupati Merangin Al Haris juga ketua Harian DPD II Golkar Merangin yang ikut bereaksi, reaksi ini tentu karena ada aksi, aksi yang dimaksud sepertinya atas apa yang dilakukan Fendi dkk, saat mendampingi sang bupati tetangga.

Kepada media massa seperti yang diberitakan beberapa website, Al Haris menyikapi pertemuan ini, terutama soal sikap politik Fendi, bahkan ada narasi di berita yang menyatakan yang dilakukan petinggi Golkar Merangin telah melanggar kode etik partai, namun ia nyatakan cukup legowo dalam hal ini.

Di samping legowo ia bangga, para kader Golkar Merangin ikut mendampingi kegiatan CE Bumi Tali Undang Tambang Teliti, namun Haris mengingatkan para kader agar memahami etika dalam berpolitik, sebab jangan sampai Golkar terkesan milik salah satu bakal calon saja.

Sementara itu kata Al Haris yang disampaikannya pada dini hari, Rabu (9/10/2019) tentang Golkar, ia telah mengajukan diri ke DPP Partai Golkar guna ikut bersosialisasi sebagai calon gubernur, dan yang dilakukan ini menunjukkan etika politik kepada partai. (Lagi-lagi soal etika).

Tak hanya melalui media massa ia menunjukkan reaksi dengan memberi pernyataan atas pertemuan itu, namun melalui akun instagram alharismrg23 ia juga mengupdate status, mengapa penulis anggap ini reaksi dari kegiatan itu, sebab sejak 25 Juli 2019 inilah status terbaru di IG tersebut.

"Saat kita memberi pertolongan pada siapapun..jangan pernah berharap mereka membalas pertolongan kita bahkan kadang kala engkau harus kecewa..itulah dinamika kehidupan..yang penuh..tantangan..ujian kesabaran..ujian keihklasan..dan ujian..kekuatan.... semangatt terus berjuang untuk Jambi MANTAP 2024.." tulis akun IG alharismrg23.

Soal status ini, penulis tak ingin menerka makna tersurat dan tersirat dari rangkaian kata yang menjadi sebuah kalimat bijak, yang jelas kutipan ini sepertinya cukup viral dan di re-post para netizen. Untuk siapa secara khusus dialamatkan juga tak berani menduga.

Ketiga ada nama Herman Efendi, secara sepintas kita melihat Fendi menjadi pihak tertuding dalam pusaran masalah ini, sekedar mengingatkan ini merupakan kali kedua Fendi viral saat bertemu CE. Sebelum penetapan ketua DPRD Merangin kunjungan Fendi kerumah dinas CE dalam acara pengukuhan Kadin Sarolangun juga cukup viral.

Ketika itu, Fendi juga di "cap" mendukung CE saat mereka menunjukkan salam komando, namun hal tersebut berujung klarifikasi dari Fendi, ia mengatakan sebgai caleg Goklar wajib takzim dengan para senior dan urusan Pilgub kata Fendi urusan nanti setelah DPP resmi mendukung siapa, dan ia akan patuhi itu.

Jika dilihat dari kejadian itu, sepertinya Fendi dan CE punya hubungan yang cukup erat, sepertinya ada kata yang tak terungkap, dan bisa jadi ini bagian dari strategi politik sang mantan TNI AD ini. Mungkin saja Fendi berfikir jauh dari sekedar Pilgub 2020.

Pasca di sarolangun beberapa waktu lalu, Fendi kembali viral setelah bertemu CE di Merangin, apakah ada pihak yang cemburu dengan hubungan senior yunior politisi ini, mungkin saja tidak, tetapi itulah kenyataan, Fendi kembali menjadi objek pembicaraan terutama warga yang berselancar di layar media sosialnya.

Singkat cerita, pada pertemuan CE yang didampingi Fendi bertempat di restoran SCI terlebih dahulu ia telah memohon izin kepada Al Haris sebagai ketua Harian DPD Golkar Merangin, dan kegiatan itu kata Fendi, sebelumnya resmi atas 'ridho' suami Hesnidar itu.

Dan akhirnya bisa dikatakan popularitas Herman Efendi juga yang kian tinggi gara-gara hal remeh temeh seperti ini, jika Fendi menyebutkan ada lima nama tokoh golkar yang layak jual di Pilgub nanti diantaranya Al Haris, Cek Endra, HBA, Sukandar dan Syarif Fasha. Dan jangan sampai lima nama itu menyebutkan nama ke enam yakni Herman Efendi.

Diawal karir sebagai ketua DPRD Merangin, tanda-tanda namanya akan besar telah nampak pada Fendi, pohon yang tinggi dan rimbun tentu akan dihembus angin lebih kencang.

Bangko, 10/10/2019
Penulis: Himun Zuhri

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun