Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Mata Ibu (1)

25 September 2020   11:06 Diperbarui: 25 September 2020   11:10 115 4
di matamu ibu, seribu tahun mengekal jadi satu, kupu-kupu kembangkan sayapnya tanpa harus jadi kepompong, bersama belalang terbang berputar berpacu di segala taman, halaman, dan pohon-pohon dibawanya segenap rimbun kenangam, rindu yang menyala di sepanjang jalan-jalan

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun