Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money

BUMN Beli Peternakan Sapi di Belgia, Keputusan Aneh Erick Thohir

18 Mei 2021   12:29 Diperbarui: 18 Mei 2021   12:49 193 3
Indonesia merupakan negara dengan tingkat konsumsi daging sapi yang sangat tinggi. Peternakan lokal tidak cukup untuk menyuplai kebutuhan nasional, sehingga kita masih perlu import.

Kondisi ini menjadi dalil dari Menteri BUMN, Erick Thohir, untuk melakukan investasi di Belgia. Bukannya mengembangkan peternakan lokal, Pak Erick malah memilih membeli peternakan di Belgia.

Cukup aneh keputusan yang diambil oleh Pak Erick terkait kebijakan investasi dari Kementerian BUMN. Seharusnya Pak Erick sadar, BUMN harus mempriortaskan diri melakukan investasi di dalam negeri.

Coba kita bayangkan, jika uang investasi itu digunakan untuk membangun peternakan di Indonesia, maka keuntungan jangka panjang yang akan kita dapat. Setiap tahunnya tentu nilai import sapi di Indonesia akan menurun.

Bahkan jika berkesinambungan, bukan tidak mungkin Indonesia bisa lepas dari bayang-bayang import sapi. Sayangnya keputusan investasi luar negeri dipilih oleh Pak Erick.

Investasi dalam negeri juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyakarat Indonesia. Kita harus berfikir jangka panjang dalam investasi, investasi di dalam negeri bisa menghemat devisa.
 
Mindset dari Pak Erick seharusnya diganti, bukan kita akan menjadi negara pengimport terus. Tetapi kita harus bergerak maju menjadi negara pengekspor, tujuan satu untuk mendatangkan devisi negara.

Jangan sampai Menteri BUMN tidak memiliki strategi dalam melakukan investasi yang bermanfaat untuk Negara Dan Bangsa. Ini bisa bahaya bagi Indonesia, mau sampai kapan kita memiliki mental import?

Kalau terus bergantung dari negara lain, Indonesia tidak akan pernah menjadi bangsa yang mandiri. Pak Erick sepertinya tidak mengerti soal konsep negara harus surplus atau untung.

Alangkah baiknya BUMN memilih beternak sapi di dalam negeri demi kemajuan bangsa. Daripada mengeluarkan uang besar untuk peternakan di luar negeri.

Untuk Indonesia Mandiri
Sony Kusumo

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun