Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Para Dlu'afa dalam Kesunyian

1 November 2019   17:03 Diperbarui: 1 November 2019   17:13 48 1
Jangankan keadaan yang ada di luar diri kita yang selalu memercikkan cahaya (sepertinya) untuk meminta diceritakan menjadi makna. Mulai dari akal-akalan pemerintah ataupun rakyatnya yang dipaksa masuk akal sekalipun atas nama kemashlahatan, sampai dari keindahan akan indahnya semesta beserta keselarasan pun keharmonisannya yang sebetulnya juga gitu-gitu aja. Mudah ditebak! Fase kenyamanannya stagnan, jiwa petualangannya hanya bersandar pada pengalaman wadag. Dan akhirnya gumunan pada sesuatu yang nampak baru dipandang mata.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun