Pertemukanlah sebelum rinduku mati.
Dalam sunyi,
Aku mendamba harum tubuhmu
Hanya itu,
Kau lepas lelahku dalam rindu
Berdebar,
Saat rindu kembali bergetar
Demi waktu selaksa pedang
Sungguh, rindu dapat menghunusku lebih dalam.
Aku tak bisa pergi,
Salju kenangan selalu jatuh tepat dimataku
Memutihkan pandanganku atas bayangmu
Mengantarkan benih cintamu,
Lalu,
Aku kedingingan oleh rinduku atasmu.