Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana Pilihan

Natal di Kashmir

25 Maret 2021   16:15 Diperbarui: 25 Maret 2021   16:33 75 3
puisi-puisi mati terbenam akhir tahun. naskah tak tampil di surat kabar, apa katanya? "Kantor Surat Kabar di Bakar!" lirih terdengar, sendu sedan suara meriam.

aku melihat para dewa berkumpul menangisi anak dombanya. kulihat lagi sebaris orang agung itu melukis perdamaian kias diatas peluru-peluru yang terus melesat. kubilang, "ini dua puluh lima desember, kita harus merayakannya." tapi apa?  

salibku genggam, berlarian menunggu bala bantuan dari Dia yang segalanya punya. aku tertatih padahal berniat liburan, aku terjungkal ingin melarikan sepi, aku tertembak dan dipeluk ibu-ibu lokal berniqab hitam.  

"maafkan negeri kami. natalmu tak sesuai rencana,"katanya sebelum nafas-nafasku memburu, mengeja takdir. bahwa detik ini, di tanah ini, beratapkan kubah masjid; aku menyaksikan kesakitan itu.

Medan, 2020.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun