Kompasianival memang ajang temu darat blogger, khususnya yang mondok di platform kroyokan bernama Kompasiana. Pengalama nengikuti beberapa even Kompasianival yang dihelat di Taman Mini Indonesia Indah, Smesco, Lippo Mall Kemang, Gandaria City hingga Bellpark Mall di Fatmawati, menunjukkan kiprah yang berbeda. baik penyelenggaranya/panitianya maupun tokoh yang diundang.
Dua kali Kompasianival diadakan secara online pada tahun 2020 dan 2021 karena pandemi. Tahun ini Kompasianival diadakan di Bentara Budaya Jakarta secara luring (offline)
Dari chit chat antar Kompasianer setelah melihat flyer yang dipromosikan, pertama kita melihat huruf terlalu kecil hingga nama-nama narasumber kurang terbaca. Jauh lebih jelas saat promosi dilakukan via microsote.
Lalu setelah dengan susah payah berhasil membaca siapa narasumbernya, muncul pertanyaan diantara sesama Kompasianer, siapa sih dia, mengapa dia, karena nama-nama itu kurang familiar. Hanya satu yang sudah dikenal oleh Kompasianer hanya Nurulloh, sang COO Kompasiana.
Kalau dibandingkan dengan Kompasianival sebelumnya, nama tokoh yang diundang kalah jauh pamornya. Dulu pernah mengundang Presiden Joko Wododo, walau akhirnya 100 Kompasianer yang balik diundang makan siang di istana, yang akhirnya menimbulkan pro dan kontra.