Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Ngopi in The Morning: Life is Not End (Yet)

30 Juni 2010   00:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:12 284 0
[caption id="attachment_179426" align="alignleft" width="300" caption="th01.deviantart.com"][/caption] Secangkir kopi menyegarkan tubuh dipagi hari, memberi semangat baru untuk mengarungi hari. Inspirasi hidup menggugah hati - menyegarkan jiwa. S’mangat Pagi.

Terlahir dari seorang ibu Filipina dan Ayah Amerika, Gadis Tucson, Arizona,USA, lahir tanpa mempunyai kedua tangan. Ayahnya tidak menunjukan kesedihan medalam melihat anaknya yang lahir cacat, hal tersebut yang menjadikan gadis ini menjadi tangguh.

Sangat sulit rasanya bagi seorang gadis kecil harus tumbuh dan berkembang dalam kecacatannya, tetapi gadis ini adalah gadis luar biasa , “Super Woman” sesungguhnya. Ketika dia kecil, dia sangat menikmati dan memperhatikan teman-temannya yang bermain ayunan, yang tidak bisa lakukan, akhirnya dengan imajinasinya dia bermain menirukan seorang superman yang sedang terbang, mengelilingi lapangan bermain. Suatu imajinasi yang menjadi kenyataan dikemudian hari.

Gadis ini tumbuh seperti halnya gadis kebanyakan,belajar berenang,menari balet, bahkan bela diri Tae Kwon Do dia geluti, dengan kehidupan yang seperti orang normal yang dilaluinya, membuat gadis ini bisa menyelesaikan study di bidang Psikologi, Universitas Arizona.

Kehidupan hariannya dilalui dengan mempergunakan kakinya yang berfungsi sebagai layaknya sebuah tangan untuk melakukan semua aktifitas, merias, memblow rambutnya, menulis dan mengetik di keyboard laptopnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun