Mohon tunggu...
KOMENTAR
Gadget

Perubahan Teknologi Menuju Metaverse

22 Februari 2022   19:55 Diperbarui: 22 Februari 2022   20:15 299 3
Manusia tidak akan bisa bertahan jika tidak ada sistem yang menyatukan semua data Sehingga dapat di akses dan diolah lebih lanjut.

Pencatatan dan data
Data merupakan sebuah kata yang sebenarnya mendapatkan perhatian yang serius dari zaman dahulu sampai saat ini. Data sebenarnya bermula dari zaman manusia hidup yang dikirimkan secara verbal / perkataan/ cerita  maupun gambar pada dinding gua sebagai pengingat dan penanda akan hal tertentu.

Selama ribuan tahun data digunakan mengalami  perubahan secara dikit demi sedikit Sehingga data secara perlahan dapat dikumpulkan menjadi sebuah catatan sejarah yang dapat dipelajari. Data pun pernah mengalami "escape" dalam perjalanannya, tetapi secara perlahan sejarah itu dapat ditemukan kembali dan menjadi bahan penelitian untuk selanjutnya.

Dalam perkembangan, sejarah kembali mengalami pengembangan dari sisi pemanfaatan dalam fungsi dan manfaatnya. Dimana sejarah diterapkan sebagai data awal yang selalu dipelajari, sehingga menjadi semacam pedoman bagi perilaku dan pengalaman bagi manusia dimasa depan. Hal ini dilakukan agar manusia tidak perlu mengulangi kesalahan yang lama atau mencari kembali data yang sama dan melakukan pengembangan dari data yang sudah ada menjadi data baru yang lebih baik yang sesuai dengan jaman Dan kebutuhan manusia saat itu.  

Data dan Konspirasi
Dari data sejarah, kita melihat begitu banyak data yang banyak berubah dari data sebenarnya. Hal ini terjadi karena ada beberapa faktor,  salah satu faktor data hilang yaitu terputusnya informasi data atau ada pihak atau oknum yang sengaja menghilangkan data tersebut.

Hal ini sangat disayangkan karena data sejarah merupakan data primer jejak manusia dan segala kegiatannya. Sehingga apa yang buruk di masa lampau dapat di antisipasi dan data yang baik dapat terus di kembangkan untuk hal yang lebih besar dan memudahkan kehidupan orang banyak.

Adapun beberapa faktor hilangnya data menyebabkan teori konspirasi berkembang bebas dan berita bohong / hoak terus berkembang secara liar. Kalau pun harus ada data yang ditutupi / Konspirasi , Maka data primer harus tetap ada dan tersimpan secara rapi dalam data primer pemerintah dan harus menjadi data umum setelah 1000 tahun.

Hal ini memastikan bahwa seluruh data harus menjadi terdaftar oleh negara, sehingga seluruh data yang murni dapat dilacak dengan baik. Dan jika ada keperluan untuk melacak data untuk kepentingan tertentu dapat di akses dengan ketetapan yang berlaku

Data digital.
Di era 2000, dengan perkembangan teknologi yang cepat dan sangat masif. Maka secara langsung maupun tidak langsung membawa data data tersebut untuk masuk dalam dunia baru yang universe. Dimana data tersebut secara langsung maupun tidak langsung akan saling terhubung secara terpusat maupun saling terhubung secara atomic.

Dimana data digital akan secara langsung maupun tidak harus memunculkan semua data dari berbagai sumber yang saling berhubungan antara kementerian satu dengan lainnya. Sehingga tidak ada yang saling tumpang tindi dan data yang ada bisa saling melengkapi antara satu data dengan data lainnya.

Dalam melengkapi data ada 2 Hal yang dilakukan pada tahun 2000 yaitu :

- data terpusat
Data terpusat adalah data yang memiliki 1 server / wadah yang sama dimana data akan menjadi satu  kesatuan yang sangat lengkap. Sehingga sangat mudah untuk diakses Dan sangat responsif.

Tetapi kelemahan dari data terpusat adalah semakin banyak data semakin berat dalam mengakses atau memastikan data. Disisi lain jika satu data dapat di bajak maka semua data akan terlihat dengan mudah.

- data atomic
Data atomic adalah data yang berbasis pada sistem penomoran tunggal sebagai identitas. Dimana dengan data atomic dapat dipecah dan sangat menyulitkan untuk di bajak oleh pihak lain. Dimana data akan terupa data yang saling sambung menyambung dengan data lainnya.

Kelemahan dari sistem data ini maka ada kemungkinan semua orang akan membuat jalur kesana yang memungkinkan server semakin berat dan dari sisi hardware akan  memperbanyak server Dan mekanisme dalam penyambungan / linked.

Sebenarnya jika kita memilih data secara atomic, memerlukan kerjasama Dan rencana yang cukup matang  antara satu user dengan user lainnya . Hal  lainnya yaitu adanya kerjasama secara total dalam pembagian server untuk satu dokumen dan dokumen lainnya.

Sehingga  tidak saling tumpang tindih / bertabrakan antara data satu dengan data yang lain  / satu data merusak data yang lain. Maka untuk server  sangat disarankan untuk mengunakan 3/ 8  server  cloud yang mempunyai atau sudah diatur untuk kokesi data yang sama dalam hitungan milidetik.

Tentunya ini bukan hal yang mudah dan juga bukan hal yang harus ditakutin karena masalah keamanan maupun keribetan yan terjadi. Tetapi dengan adanya sistem atomic ini akan mempersulit oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengambil data.

Tetapi pada tahun 2000 yang terjadi malah sebaliknya, mereka mengunakan data terpusat dimana banyak yang sebenarnya tidak mengerti dasar sistem atomic ini. Mereka hanya melihat dari simpelnya struktur jaringan dan dana yang dikeluarkan oleh pemerintah maupun swasta dalam mengolah data yang ada.

Transformasi data
Ketika tahun 2019 dimana tahun transformasi data mulai dikembangkan menjadi sistem atomic dengan pendekatan atau berbasis web. Dimana seperti Google, Facebook, Uber Dan masih banyak lagi. Dan ketika tahun 2020 barulah revormasi dalam transformasi data menggebrak kembali kehidupan manusia.

Dalam suasana pandemi yang cukup hebat membuat masyarakat terkejut dan mencari alat komunikasi serta teknologi yang cepat. Maka disitu revormasi  dalam  transformasi data menjadi jawaban. Dimana menurut beberapa sumber hanya dalam 5 bulan teknologi atomic dapat di serap dengan sempurna oleh masyarakat.

Bahkan bukan hanya diserap tetapi pola kehidupan dan kebudayaan pun berubah seturut pengunaan data atomic yang lebih masif dan cepat. Dari sana mulai berkembang sistem atomic yang lain yang disebut dengan sinergi data.

Ketika sudah masuk dalam skala yang lebih besar, Maka kekuatan data atomic  menjadi hal yang memberatkan. Hal ini disebabkan karena data atomic masih mengandalkan satu server. Hal ini membuat server yang memiliki kapasitas besar pun akan menemukan titik penuh sebuah data.

Maka pada tahun 2020 itu juga timbul ide untuk membuat data atomic menjadi skala yang besar yang disebut sinergi data atau yang kita kenal dengan block chain. Ide dari block chain sendiri sebenarnya sudah ada dalam tahun 1997 dimana konsep ini dipakai dalam sistematika computer untuk saling membackup data satu dengan lainnya.  Tetapi dengan perkembangan teknologi yang ada pada tahun 2009 Hal ini digunakan sebagai konsep dasar pada data dalam bidang keuangan.

Blockchain
Bahkan Hal ini semakin melebar kepada pembentukan  sebuah mata uang mandiri yang berbasis Blockchain. Dimana hal tersebut membuat sebagian orang yang mengerti akan Hal ini mencoba dan membuat tersebut menjadi nyata dengan Bitcoin. Jika kita lebih mendalam Bitcoin bukan hanya sekedar mata uang, melainkan implementasi data atomic secara secara besar.

Istilah Blockchain technology semakin lama semakin besar dan menyadarkan beberapa orang sehingga banyak orang yang membuat sistem "mata uang" mandiri. Dimana sebenarnya sistem " mata uang " mandiri tidak dapat berdiri sendiri, melainkan sistem ini Masih berbasis p2p atau basis pinjam dan struktur jual beli di pasar modal. Dimaan "mata uang " mandiri sebagai komoditas yang belum dapat mengantikan mata uang konfensional.

tetapi dengan perkembangan dan revolusi yang terjadi secara besar besaran pada tahun 2020, sistem Blockchain menjadi berkembang dan secara tidak langsung  menjadi sistem yang dasarnya bukan hanya pinjam meminjam tetapi menjadi sebuah pengembangan sistem Blockchain yang lebih besar Salah satunya smart contract.

Smart contract
Smart contract adalah sebuah istilah yang digunakan untuk membuat surat kontrak yang berbasis teknologi yang berkembang dari sistem atomic maupun Blockchain itu sendiri.

Dimana jika mengunakan salah satu cryptocurrency berbasis Ethereum, Maka kita melihat bahwa polis Dunia kesehatan dan teknologi  seluruh dunia akan mulai beralih dari kertas kepada digital. Bahkan kontran itu bukan dititipkan kepada 2 "pihak" Tetapi juataan "pihak" mencatat hal tersebut dengan data dapat dilihat secara atomic sistem.

Dalam perkembangan kegiatan smart contract ini akan mendapatkan tempat yang sangat luar biasa. Dan dari sini semuanya bermula, ketika kontrak sudah digital dan seluruh perjanjian / pendataan dilakukan secara atomic. Maka mulai sistem berjalan secara cepat maupun lambat tetapi pasti masuk kepada lini kehidupan lainnya. Salah satunya seni ( musik, gambar ,cerita) dan teknologi  yang memiliki intellectual property menjadi sebuah kontrak intelektual

NFT
Kontrak intelektual, mungkin kita jarang mendengar tetapi kita sering dengar beberapa tahun terakhir tentang NFT. NFT adalah aset digital yang mewakili aset di dunia nyata. Ini seperti sertifikat / kontrak  digital bagi mereka yang memiliki foto, video atau bentuk virtual lainnya. Hal ini akan tercatat di blockchain. Bila sudah dienkripsi di blockchain, pihak lain tidak dapat menduplikasi atau mereplikasi aset tersebut.

Hal ini sangat memungkinkan seluruh data dalam dunia nyata atau aset intelktual beralih kepada bentuk digital yang akan memiliki kode atau kepemilikan atas barang tersebut. Sehingga barang tersebut dapat ditaruh dalam suatu tempat / barang nyata dan hanya kontraknya / kepemilikan yang di bawa atau tercatat dalam sistem.

Sebenarnya hal ini sama sudah berjalan di tahun 2000 dengan basisnya adalah saham. Cuman teknologi yang digunakan pada saat itu hanya berbasis pemerintah Sehingga ada banyak lembanga yang mengawasi pergerakannya. Disisi lain saham memiliki nilai ekomonis  karena ada berbasis laporan keuangan/ pasar ekonomi  (nilai bergerak) . Sedangan NFT lebih jauh dari hal itu, karena NFT tidak memiliki nilai real seperti halnya nilai dari sebuah seni, teknologi, dan masih banyak lagi.

Sehingga pergerakan dari NFT ini pun nantinya akan di tangkap oleh perusahaan yang akan menciptakan sebuah tatanan hidup yang harus dapat mengambil dan menampung seluruh data atomic yang ada sehingga dapat menerima seluruh pengembangan sistem Blockchain dan perkembangannya. Hal ini dibuktikan dengan adanya Metaverse.

Metaverse
Mungkin kata yang satu ini masih hangat di telinga kita. Dimana salah satu perusahaan mengubah namanya menjadi Meta. Itu membuat mata semua orang  tertuju kepada perusahaan tersebut dan mengkerutkan Apa yang akan terjadi di masa depan. Sebenarnya hal ini bukan hal yang baru, pada tahun 1992 dalam buku fisik ilmiah.

Hal ini dinyatakan dalam tahun setelahnya menjadi sebuah game yang berbasis kehidupan manusia Dan sekitarnya. Dimana game ini sebenarnya memberikan simulasi kepada manusia dan alam semesta akan apa yang terjadi dan jika ini terjadi. Bahkan di tahun 2000 awal banyak orang termasuk anak anak  yang memainkan game ini sehingga dunia cukup gempar. Salah satu game saat itu adalah the Sims dan Tamagoci.

Hal ini pun terus berkembang, Maka ditemukan game RPG dimana mereka memberikan sejuta kemungkinan agar manusia game itu dapat hidup dan memiliki kehendak seperti kehendak si pemain. Dimana pengembangan game RPG terus mengalami pengembangan dengan ada game RPG yang bisa jual beli item game. Bahkan ada fenomena pada saat itu bahwa item game dapat dijual oleh pemain dengan uang nyata. Hal ini pun menjadi fenomena yang mengkhawatirkan bagi asosiasi orang tua dan anak di berbagai dunia. Karena nilai dari transaksi itu bukan nilai yang kecil melainkan nilai yang sangat besar.

Hal ini pun sempat di protes oleh orang tua dan pada akhirnya di tahun 2018 protes ini hilang karena para pengiat RPG Dan teknologi game memberikan lomba dan hadiah yang besar sehingga menjadi profesi yang menjanjikan di masa depan.  Bahkan di tengah revolusi teknologi dan transformasi data, mereka dipaksa untuk masuk dan mengikuti budaya dan sistem dari teknologi tersebut.

Dan ketika Blockchain dan NFT terus berkembang, Maka teknologi sistem yang sedang lapar dan terus berkembang mengakusisi pemanfaatan Blockchain dan NFT dalam satu wadah. Dimana sistem atomic dimanfaatkan oleh sistem RPG untuk dibawa kedalam dunia maya yang sesungguhnya atau yang lebih dikenal sekarang Metaverse.

Metaverse yang ada saat ini berkembang dengan Kekuatan sistem atomic RPG yang memungkinkan memanfaatkan artificial intelligence untuk melacak dan mengatur lingkungan Maya di sekitar pengunanya. Dalam sistem ini pastinya akan di lekngakpi NFT yang bertugas sebagai penanda kepemilikan yang ada dalam Dunia maya.

Hal ini sejalan dengan pengembangan dasar dari dunia maya yang berfokus pada sebuah kebebasan untuk segala hal. Dengan adanya NFT yang ada saat ini hanya sebagai intellectual property collection yang bersertifikat, dimana barang real akan disimoan dalam tempat yang aman dan baik tetapi kepemilikan bisa diperjual belikan sebagai barang koleksi / barang trading.

Metaverse ini langkah awal dari sebuah kebangkitan sistem human machine yang lebih komplek di dalam Gilgaverse bahkan Multiverse. Banyak orang bahwa Metaverse merupakan awal sebuah kematian dari kehidupan dunia nyata.  Dimana dalam Metaverse berusaha membawa Dunia nyata kepada Dunia maya dalam sebuah dunia game berbasis sistem atomic RPG. Metaverse akan berusaha memindahkan semua indra kedalam dunia maya/ komputer.

Tetapi yang terjadi dalam dunia Metaverse sendiri akan menjadi dorongan yang kuat untuk mengendalikan sistem kepada sistem atomic terpusat. Hal ini tidak lepas dari pemerintah yang berupaya untuk mengambil peran dalam sistem atomic yang sudah cukup kompleks Dan memiliki banyak ketergantungan antara satu sistem dengan sistem lainnya.

Gilgaverse
Ketika sistem atomic RPG ini tergangu dengan sistem terpusat yang ada di dunia nyata. Maka sistem atomic ini berkembang dengan sistem atomic terpusat dimana seluruh sistem melakukan sistem blockchain dan pemerintah selaku regulator berusaha mengendalikan sistem yang ada sehingga tidak dapat membuat kekacauan.

Tetapi yang terjadi dalam masa Gilgaverse, mendorong masyarakat terbelah dimana satu sisi manusia mulai mencari kekuatan dengan menggabungkan sistem dengan manusia itu sendiri ( human machine ). Dimana mulai menanamkan hidup mereka kepada sistem yang akhirnya membuat hidup manusia abadi sebagai sebuah data hidup.

Dimana orang yang seharusnya sudah tidak ada dibangkitkan dalam sebuah data yang dapat berpikir dan mengembangkan secara mandiri apa yang dibutuhkan untuk berkembang. Dimana dalam tahap ini,  nilai dari NFT juga berkembang. NFT bukan hanya barang koleksi tetapi barang tersebut dapat digunakan dalam keseharian.

Dalam masa ini mereka juga mengembangkan sebuah hardware yang ada dalam tubuh mereka dapat merekam seluruh aktivias mereka secara otomatis, melacak keberadaan, dan melakukan aktivasi atas segalanya. Bukan mengunakan bentuk yang tebal, tetapi berbentuk transmission tattoo yang lebih aman. Transmission tattoo pun terbuat dari  jaringan gula yang cukup aman di kombinasi dengan carbon kecil yang dapat memberi akses secara mandiri kepada pengunanya.

Pada masa itu juga timbul gerakan Gilgal yang akan berlawanan dengan Gilgaverse. Mereka sangat tidak setuju dengan hal tersebut, karena menurut mereka sistem memiliki potensi pergerakan tidak benar. Karena. Sistem itu memiliki peran dari pemerintah yang sangat berbahaya. Disatu sisi sistem atomic terpusat sudah berlawanan dengan prinsip dari Blockchain itu sendiri.

Tetapi secara langsung tidak langsung sistem Gilgaverse semakin kuat , bahkan dengan Kekuatan pemerintah yang 30% ada dalam sistem tersebut membuatnya seluruh masyarakat mau tidak mau masuk dalam sistem itu. Karena sistem itu akan membantu pemerintah untuk mencari data yang mereka butuhkan.

Karena sistem tersebut bukan saja memiliki data atomic terpusat yang kuat tetapi data personal biometric cell pun sudah tercatat secara sistematika. Sehingga secara keseluruhan, data manusia mulai tercatat dengan sangat detail karena transmission tattoo yang telah ditanamkan.

Pada masa ini juga, akan dimulai simulasi pembuatan Dan penerapan artificial intelligence yang dikombinasi dengan DNA orang yang sudah tiada. Sehingga mereka sekolah olah hidup dan seperti manusia  hidup dalam dunia nyata yang Maya ( perkembangan Metaverse). hal ini akan mendorong terus manusia kepada dunia Multiverse.

Multiverse
Multiverse mungkin kita sering dengar sebuah film di Marvel studio.  Dimana multiverse digambarkan sebagai  Dunia yang berjalan bersama  dengan alur cerita yang berbeda. Dalam cerita itu kita melihat bagaimana seorang super hero  ( dokter stanges ) bisa membuka portal ke dimensi lainnya dan dengan mantra / sihir tersebut . Dan kita perkataan super hero lainnya ( Thor )  berkata bahwa matra / sihir adalah teknologi yang belum ditemukan.

Itu adalah sepenggal dari cerita fiksi ilmiah yang sangat populer di tahun 2000 yang dibuat oleh marvel studio. Tetapi jika di perhatikan lebih details bahwa multiverse yang sebenarnya adalah beberapa "dunia" yang masuk menjadi satu dalam kehidupan manusia itu sendiri. Dimana impian manusia bisa hidup abadi, pergi ke berberapa tempat tanpa harus meninggalkan rumah, bertemu orang yang disayang walaupun sudah tiada, merasakan segala sesuatu yang belum di rasakan dan masih banyak lagi.  

Dan jika kita melihat dari sisi teknologi sistem atomic,  yang kita telah bahas dengan cukup panjang, bahwa sistem ini sudah memungkinkan manusia berintekasi dengan hologram projector.  Dimana hologram projector adalah sistem artificial intelligence yang sudah berkembang bukan hanya sebagai sistem semata melainkan artificial intelligence yang dapat mengendalikan keputusnan Dan mempengaruhi manusia.

Dimana sistem itu disebut menggabungkan sisi hidup manusia yang nyata dengan sisi - sisi kehidupan yang tidak nyata. Dimana manusia dihadapkan kepada kehidupan yang cepat dan instant. Sehingga manusia akan lebih suka menggabungkan kekuatan mereka dengan logika dan sistem teknologi.

Manusia akan hidup dalam dunia yang mereka ciptakan sendiri dengan pertimbangkan dari artificial intelligence yang seperti manusia yang dihormati ( hologram projector) dan modifikasi tubuh mereka dengan teknologi ( human machine ). Sehingga kehidupan mereka akan secara utuh dikendalikan oleh sistem yang mereka buat menurut nilai ideal mereka sendiri.

Apakah multiverse berbahaya ? Penilaian yang terjadi pada saat itu adalah sangat tidak berbahaya. Tetapi menciptakan "dunia idealis " adalah sebuah kebutuhan hidup mereka.  Tetapi kata "idelais" ini sendiri menjadi tidak ideal. Karena pada saat itu orang yang memiliki jaringan dan menguasai sistem yang akan membentuk presesi idelais itu dan mempengaruhi kepada semua orang. Dan siapa yang tidak sepaham dengan sistem itu akan dikeluarkan dari sistem .

Dan jika dikeluarkan dari sistem, Maka orang itu akan dianggap tidak memiliki idealis Dan akan disebut dengan pemberontak / semacam penjahat yang harus di hapus dari sistem tersebut. Dalam masa multiverse ini seluruh teknologi akan diselaraskan untuk mencapai satu atur lurus. Dimana semua manusia hidup dalam sistem ini harus memiliki transmission tattoo dan hidup dalam dunia virtual yang dikendalikan oleh Iris sistem.

Iris system
Iris system adalah sistem terakhir di masa multiverse. Karena sistem Iris adalah puncak pengendalian manusia dengan data.  Dan ini masih menjadi pertanyaan akankah manusia hidup atau hanya manusia yang taat kepada sistem yang akan hidup ?  Sistem Iris adalah sistem pengendalian dunia secara total. Dimana manusia tidak dapat menolak data sama sekali. Ini memang terlihat gila, tetapi inilah yang akan terjadi. Teknologi sudah sampai batas akhir pengembangannya.  Yang jadi pertanyaan dimanakah kamu pada saat sistem Iris ini diaktifkan ???

Pada dasarnya sistem yang berkembang mempunyai nilai dan manfaatnya harus dikendalikan

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun