Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Syetan Menghancurkan dengan Dosa Sedangkan Mereka Hancur dengan Istighfar

31 Juli 2022   22:20 Diperbarui: 31 Juli 2022   23:11 182 7
Menyadari kesendirian akibat kehilangan
Anggapan memahami perasaan kesedihan
Penyakit menyerang dapat mematikan juga
Menceritakan kembali yang telah berlalu
Gelisah jika kehidupan sering dipermainkan
Mungkin sekedar hidup seperti peliharaan

Telah berlalu seluruh rangkaian pengalaman
Selama bertahun meninggalkan kenyamanan
Namun kejadian ledakan mendapat manfaat
Pilihan hanya memilih pendapat lingkungan
Bertahan hubungan perbuatan pertemanan
Jangan merasa penampilan lebih dari segala

Penampilan terkadang bisa dari pemberian
Tujuan pemberian juga mencari keuntungan
Cuman angan menyerahkan dengan tulus
Pembawaan kembali pada diri sendiri saja
Jika dikenal sering jadi kebaikan perbuatan
Penampilan itu mengikuti keadaan nyaman

Kepercayaan tiap pribadi selalu berbeda
Aturan seketika menyesuaikan pertandingan
Bukan membiasakan menjual tanpa barang
Kadang terdapat barang juga salah kiriman
Bukan tindakan pengharapan kepatuhan saja
Jika sering kali melakukan kesalahan sama

Penuh gembira perasaan saat pengobatan
Penyakit menular daerah tanah berair gelap
Kembali ketakutan malam tumpuk menyala
Tempat perhiasan logam penangkap lawan
Cerita isak tangis pemetik buah strowberi
Menjadi pengusaha buah dimasak kental

Hingga sangkar logam makanan permulaan
Jadi kecil kejadian aneh dipersimpangan
Terowongan selalu penghisap kendaraan air
Dari penopang penangkal panas lingkungan Penunggu mata angin jadi kenangan lubang
Sengaja disembunyikan penggulung beroda

Penuh tantangan hiasan kepala bertahtakan
Badan usaha di dataran jalan kecil menyesal
Tercipta belum biasa dirumah mulut pedas
Pasangan kok jadi bencana rumah tangga
Hanya pertengkaran kelompok penunggu
Mata angin berbayang bagian maryam

Pelabuhan tidak berawan sulit memahami
Rancangan memelihara kehidupan pencipta
Alam pria dewasa kok bisa jadi makanan
Kampung jadi lukisan dinding tempat berada
Demi kelompok cara berbuat juara terbang
Tampan berambut tebal dimana pelabuhan

Mengandung panjang umur bagian warisan
Pertama sela pemeriksaan temuan tudung
Kepala penuh belum diketahui tendangan
Kekuatan mata petir setangkai tanaman
Coba bagian beras bertengkar lama berlayar
Tak bertepian pohon lama hidup itu bahaya

Jadi bahan membuat penghulu aktivitas
Tidak dapat dijelaskan secara pengetahuan
Ladang timbul rasa gatal belum diketahui
Kehidupan jahat dapat memabukkan tukang
Batang busuk renyah keliling yang bertekat
Menjadi anak seorang pengobatan pada pria

Dewasa lajang memuji lalu disembunyikan
Sengaja perasaan pasangan jadi korban
Namun berkorban dalam kepalsuan belaka
Kepentingan pertandingan menghadapi
Penunggu mata angin bayangan yang manis
Turut katanya tapi bahaya putus perasaan
Seluruh rangkaian pada keselamatan awal
Perbaiki diri lebih baik dari keadaan kemarin

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun