24 Februari 2016 23:53Diperbarui: 25 Februari 2016 11:5550
Saya pribadi sampai sekarang masih belum bisa menalar, apa untungnya bergabung dengan ISIS. Meski berbagai tawaran menggiurkan dijanjikan, saya merasa tidak untungnya bergabung dengan mereka. Coba kita perhatikan, membunuh seenaknya. Bahkan, belakangan kelompok ini mulai menggunakan anak untuk melancarkan aksi terornya. Sungguh sangat tidak manusiawi. Lalu, kenapa ya masih saja ada yang ingin bergabung dengan kelompok teroris ini?Direktur deradikalisasi BNPT, Prof Ifran Idris menyatakan, faktor seseorang menjadi radikal adalah karena kosong pikiran, kosong hati dan kosong kantong (sumber: dari sini).
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.