BLITARÂ --Â Kamis tanggal 27 Juni 2019 mulai pukul 08.45 hingga pukul 11.55 WIB, sebanyak 41 remaja usia 13 tahun ke atas di Desa Soso, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar mengikuti kegiatan Sosialisasi NAPZA dan Kenakalan Remaja yang di selenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM). Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengatasi permasalahan remaja di Desa Soso, yang mana menurut perangkat Desa Soso permasalahan remaja di desa ini memerlukan perhatian lebih karena banyaknya remaja yang termasuk dalam kategori "nakal".
Sosialisasi ini disampaikan langsung oleh penyuluh dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Blitar, Ibu Anindhita Rustiyan Kusumaningtyas, S.Ikom. Materi yang disampaikan adalah materi terkait situasi narkoba di Indonesia saat ini, jenis dan bentuk narkoba, dampak, modus operandi, serta tanda-tanda pemakai narkoba. Ibu Dhita menjelaskan bahwa 33 jiwa meninggal perhari akibat dari penyalahgunaan narkoba. Fakta lain yang diungkapkan oleh beliau adalah peredaran narkoba sudah merambah ke desa-desa bahkan siswa SD sudah menjadi sasaran dari peredaran narkoba.
"Sasaran narkoba saat ini sudah merambah pada anak SD karena sifatnya yang mudah dipengaruhi", jelas Ibu Dhita. Tak hanya itu, fakta terkait modus operandi narkoba pun juga makin bermacam. Mulai dari dibentuk mirip dengan permen, dimasukkan ke dalam bungkus serbuk minuman, diselipkan dalam tas, bahkan dimasukkan ke dalam headset dan karpet plastik yang biasa dipakai oleh masyarakat Indonesia.
Kegiatan sosialisasi berjalan lancar dan peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi. Antusiasme ini ditunjukkan dengan perhatian peserta yang terpusat pada penyampaian materi, aktif dalam menjawab pertanyaan mau pun dalam bertanya kepada pemateri. "Terima kasih sudah mengadakan kegiatan sosialisasi ini. Semoga dengan ini dapat menyadarkan para remaja akan bahaya narkoba.", ucap Bapak Sumardi selaku Kepala Desa Soso, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar.
Penulis: Rufaidah As Samara
