Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Caleg-Caleg DPR di Dapil Saya (dan Bagaimana Saya Memilihnya)

17 Februari 2014   05:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:45 964 1

Pemilu tahun 2014 ini akan menjadi pemilu kedua di mana saya mempunyai hak pilih. Saya tidak pernah strict harus memilih partai  atau ideologi tertentu karena menurut saya setiap partai punya “dosa” dan “pahala”-nya masing-masing, sehingga saya lebih nyaman memilih calegnya alih-alih partainya saja. Tahun 2009 saya memilih caleg DPR wanita dari partai yang punya reputasi sebagai salah satu partai paling produktif di periode 2004-2009. Sayangnya, partai ini tersangkut kasus sapi dan banyak kasus lainnya di tahun-tahun belakangan ini. Caleg yang saya pilih tidak kena kasus, tapi kinerjanya juga tidak terlalu kedengaran gaungnya.

Tadi pagi saya iseng melihat-lihat CV caleg 2014 untuk dapil saya (Dapil VI Jawa Barat: Depok – Bekasi) di http://dct.kpu.go.id/, lalu keterusan memilah-milih caleg-caleg tersebut. Ada 71 caleg dari 12 partai yang bisa dipilih. Masing-masing partai mengajukan 6 caleg, kecuali PKS yang hanya mengajukan 5 orang. Agar obyektif -setidaknya pada seleksi-seleksi pertama- saya memilah-milih berdasarkan kriteria umur, kewajaran CV, pengalaman organisasi & politik, kesesuaian kota, ketersediaan kontak & medsos,  tanpa memperhatikan partai, suku, agama, ras, pendidikan, tampang, ataupun jenis kelamin. Kemudian baru saya pilah-pilih secara subyektif. Saya cari “bau amis” alias “something fishy”-nya berdasarkan informasi media. Dan terakhir berdasarkan personal preference.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun