Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi: Sasando Memecah Sepi

5 April 2021   20:44 Diperbarui: 5 April 2021   21:33 387 39
Setelah Paskah yang singkat
badai singgah sejenak
seperti kawan lama yang bertandang ke rumah kerabat.

Beranda sedang sepi
jadi dicarinya tuan rumah di dalam rumah.

Di sudut kamar
mereka sedang meniti hening
pada bulir-bulir rosario
dan bulir-bulir air mata
dari mata yang terpejam.

Ah,
padahal dia berharap
suguhan ubi rebus dan kopi hitam yang mengepul.

Sesaat setelah melanjutkan perjalanan yang tertunda
sayup-sayup
denting Sasando memecah sepi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun