4 Februari 2019 13:28Diperbarui: 4 Februari 2019 14:11362
Kata dasar "Tuhan" di dalam sila "Ketuhanan yang Maha Esa" agaknya belakangan ini lebih suka diterjemahkan sebagai "agama". Di Indonesia, beberapa political-enterprise gemar memakai agama yang dianggap esa untuk menyiram rating elektabilitas mereka. Dalam masyarakat kita yang kadung "mabuk-agama" dan "mabuk-persekusi", aktor-aktor politik menikmati panen raya di kantong-kantong konstituen yang agamawi.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.