Pertanian Manggarai: Subsistensi, Involusi, Dualisme, atau Nafkah Ganda?
16 Maret 2021 13:44Diperbarui: 21 Juni 2021 06:21224243
Tanggapan Marahalim Siagian atas artikel Guido ("Pertanian Subsisten dan Sosiologis Petani Manggarai", K. 15/03/2021) memicu suatu diskusi menarik. Menurut Siagian, penggunaan konsep "involusi pertanian" (Geertz) untuk menjelaskan kondisi "titik impas" (break event point) pada pertanian Manggarai dalam artikel itu kurang pas.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.