14 November 2019 15:31Diperbarui: 14 November 2019 15:281391
Salah satu indikator keberhasilan ekonomi adalah seberapa efektif suatu perekonomian menggunakan sumberdaya yang dimiliki dengan baik. Sumberdaya yang memegang kendali utama dibanding sumberdaya yang lainnya adalah para pekerja dalam perekonomian itu sendiri (tenaga kerja). Tugas para pemegang kebijakan ekonomi menjaga supaya para pekerja tersebut dapat tetap bekerja. Namun, diantara sekian banyak penduduk yang mendiami suatu negara, pada kenyataannya tidak semuanya mendapatkan pekerjaan. Mereka ingin bekerja, tetapi tidak mendapatkan pekerjaan. Menganggur. Kurangnya kemampuan untuk bersaing membuat jumlah penduduk yang kurang beruntung tersebut tiap tahun semakin meningkat. Survey yang dilakukan oleh BPS terhadap rumah tangga menunjukkan tingkat pengangguran yang bisa dikelompokkan dalam 3 kategori, yaitu:
Bekerja
Kategori ini merupakan seseorang yang pada saat survey dilakukan bekerja sebagai pegawai/ pekerja yang menerima upah, bekerja pada usaha sendiri, atau bekerja sebagai pegawai yang tidak menerima upah pada usaha keluarga. Kategori ini juga mencakup mereka yang memiliki pekerjaan namun tidak sedang bekerja karena untuk sementara waktu absen, misalnya karena sedang liburan, sakit, atau cuaca buruk.
Tidak bekerja
Kategori ini mencakup mereka yang tidak bekerja, memiliki keinginan untuk bekerja, dan telah mencoba mencari pekerjaan selama 1 bulan terakhir. Kategori ini juga mencakup mereka yang sedang menunggu panggilan kerja kembali dari tempat dimana mereka dipecat.
Tidak masuk dalam angkatan kerja
Kategori ini mencakup mereka yang tidak termasuk dalam kategori awal. Diantaranya adalah pelajar, ibu rumah tangga, dan pensiunan.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.