Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Luka di Kala Senja

22 September 2018   09:32 Diperbarui: 22 September 2018   09:54 737 1
Air mata terus membanjiri pipiku. Setelah lima tahun berlalu aku tak bisa melupakannya. Rasa sakit kembali terasa saat memandang foto berbingkai rapi di dinding kamarku. Foto itu terlihat bahagia, sebab ada aku dengan pria berbadan tinggi, putih, matanya coklat.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun