Dari permasalahan ini, Kompasianer Irwan Rinaldi Sikumbang menarik kembali memori saat awal mengambil kesempatan mengajar di sebuah sekolah tinggi ilmu ekonomi. Rekan-rekannya yang juga menjadi dosen tidak tetap, harus "ngamen" ke berbagai perguruan tinggi demi pemasukan yang cukup.
Kompasianer Adolf Isaac Deda pada artikelnya juga menyinggung soal upah per jam. Ia menceritakan kembali pengalamannya kerja pertama kali dan metode pengupahannya.
Selain mengenai hal itu, berikut adalah konten-konten terpopuler di Kompasiana yang bisa Anda simak kembali:Â