Kemarin sempat libur, sebenarnya target tulisan ingin sampai 50 yang dipublish di kompasiana untuk bulan jni, tapi, yang namanya hidup kadang lagi mood, kadang pula ada aktifitas lain yang harus dikerjakan.
Saya hidup dikampung mas, mba, yaa gak jauhlah dari pantai palabuhanratu, dikampung saya itu dikelilingi bukit, jadi sangat terasa hidup bagaimana yang namanya sebuah perkampungan.
Baiklah, kali ini saya mau bahas soal daun tempuyung, ternyata daun ini banyak sekali manfaatnya, karena kaya akan nutrisi, tentunya sangat baik untuk kesehatan tubuh kita.
Salah satu manfaat yang sudah familiar adalah bisa mengobati luka bakar, dan bisa juga mengobati yang namanya penyakit batu ginjal.
Jadi itulah salah satu manfaat daripada daun herbal ini.
Mengutip dari halodoc, nama lain dari jenis daun tempuyung adalah Sonchus arvensis L, biasanya tanaman ini hidup disekitaran rumah, karena kebetulan wilayah saya lumayan daerahnya sejuk.
Sonchus arvensis L atau daun tempuyung adalah sejenis tanama liar herbal, yang tumbuh di pekarangan, pinggir jalan bahkan sering ditemui ditembok yang sudah tidak terurus. Mas, mba juga sepertinya pernah lihat tanaman ini.
Jauh lebih dalam lagi untuk mengenal tanaman liar ini, ternyata banyak khasiat yang jarang diketahui banyak orang akan manfaat yang terkandung didalam jenis tanaman ini.
Tanaman tempuyung itu seluruh bagiannya bisa dijadikan sebagai obat herbal, baik yang sudah kering, ataupun dalam kondisi masih segar.
Untuk lebih jelas lagi akan manfaat daun tempuyung sebagai tanaman obat herbal, berikut adalah ulasan manfaatnya :
1. Daun Tempuyung Mengatasi Batu Ginjal.
2. Menurunkan Kadar Asam
3. Mencegah Kanker
4. Mengatasi Penyakit Peradangan
5. Obat Alami untuk Hipertensi
6. Mengatasi Gangguan Pendengaran Sebagian
7. Menyembuhkan Penyakit Memar dan Terbakar
1. Manfat daun tempuyung untuk mengatasi ginjal
Dengan bantuan tanaman herbal ini, ternyata bisa memecahkan batu ginjal dalam tubuh, karena tanam obat herbal ini mengandung banyak kalium yang bekerja untuk menguraikan kalsium karbonat dan bercampur dengan jenis zat lain yang ditemukan didalam batu ginjal itu. Sehingga batu ginjal akan mudah rusak, dan secara prosesnya akan larut melalui jalur air seni.
2. Menurunkan Kadar Asam Urat
Manfaat daun tempuyung untuk menurunkan kadar Asam Urat secara prosesnya sama seperti mengurainya batu ginjal.
Obat herbal ini akan mendorong asam urat keluar melalui jalur urine, dengan mengkonsumsi secaa rutin, hal ini dapat mencegah pembentukan enzim.
3. Mencegah Kanker
Manfaat tanman herbal liar ini ternyata memiliki kandungan yang kaya akan antioksidan, berkat kandungan flavonoidnya bisa mencegah kanker.
Tanaman ini dipercaya sebagai salah satu obat untuk mencegah yang namanya kanker atau tumor, dengan cara kerjanya adalah sebagai penangkal radikal bebas yang bisa meruksak sel-sel dalam tubuh manusia.
Akan tetapi menurut para ahli dibidangnya, untuk hal ini, masih dalam tahap penelitian lebih lanjut.
4. Mengatasi Penyakit Peradangan
Penyakit semacam ini bisa diatasi menggunakan daun Tempuyung, seperti peradangan pada wasir yang bisa diatasi dengan cara mengkonsumsi air rebusannya.
Selain itu, untuk penyakit wasir sendiri bisa menggunakan daun tempuyung yang sudah di tumbuk lalu ditempelkan pada bagian dubur.
5. Obat alami untuk hipertensi
Dengan mengkonsumsi daun obat herbal tanaman liar ini, jika dikonsumsi secara rutin ternyata bisa menurunkan tekanan darah.
Hipertensi atau tekanan darah ini bisa diakibatkan karena stres, faktor genetik, mengkonsumi garam secara berlebihan dan gaya makan yang tidak sehat.
6. Mengatasi Gangguan Pendengaran Sebagian
Ternyata, tanaman liar yang satu ini bisa mengatasi gangguan pada pendengaran, bisa terjadi karena infeksi, atau disebabkan faktor lainnya.
Cara mengobatinya yaitu, air rebusan yang sudah dingin, kemudian diteteskn pada bagian telinga yang bermasalah.
7. Menyembuhkan kulit memar atau terbakar.
Cara untuk menyembuhkan luka diakibatkan memar atau terbakar, bisa disembuhkan dengan cara menempelkan daun tempuyung pada bagian luka, atau memar.
Bisa juga dengan cara ditumbuk sampai halus, kemudian diperas untuk diambil airnya, cara ini bisa dilakukan dengan dikompreskan pada bagian kulit yang luka atau memar.
Itulah kisi-kisi hari ini, semoga bermanfaatkan, sayang kalau dilewatkan, siapa tahu bermanfaat dikemudian hari. Selamat mencoba.
