Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Hardiknas, 2 Mei 2017: Memutus Dualisme Pendidikan Dasar

2 Mei 2017   10:17 Diperbarui: 7 Maret 2019   17:54 440 1
Data menunjukkan, 32 kabupaten di Indonesia berada di bawah 90 persen untuk angka partisipasi kasar (APK) pada jenjang pendidikan dasar. Bahkan dari 32 kabupaten tersebut, 10 di antaranya masih di bawah 75 persen. Data keprihatinan ini masih ditambah adanya 300.000 anak sekolah dasar (SD) putus sekolah (drop out)setiap tahunnya. Kalau merujuk data Kemendikbud tahun 2015-2016, ternyata ada sekitar 946.013 siswa lulus SD yang tidak mampu melanjutkan ke jenjang sekolah menengah pertama (SMP). Sedangkan secara keseluruhan, data dari United Nations International Children's Emergency Fund(UNICEF) tahun 2016 menunjukkan sebanyak 2,5 juta anak Indonesia tidak dapat mengenyam pendidikan lanjutan (SMP). Sungguh angka-angka yang mencengangkan, mengingat bangsa ini telah merdeka 71 tahun.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun