Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Pilihan

Efek Atalanta, Potret Positif untuk Timnas

22 Juli 2021   07:33 Diperbarui: 22 Juli 2021   12:18 301 10
Dalam beberapa musim Liga Italia Serie A, Atalanta membetot perhatian. Mereka sering nangkring di papan atas klasemen akhir Liga Italia Serie A.

Di musim 2018-2019, 2019-2020, 2020-2021, Atalanta selalu ada di posisi tiga klasemen akhir Liga Italia Serie A. Tentu menjadi kebanggaan warga Bergamo karena Atalanta tak berlimpah harta dan pemain kelas wahid seperti Juventus dan Inter Milan.

Stabilnya Atalanta ternyata memberi warna pada tim nasional banyak negara. Performa para pemain Atalanta menarik perhatian timnas untuk memakainya.

Ternyata ada banyak pemain Atalanta yang masuk skuat timnasnya di ajang Euro dan Copa America. Siapa saja pemain Atalanta yang masuk skuat timnas? Wah banyak sekali.

Di Timnas Italia ada Rafael Toloi. Pemain ini sebenarnya adalah orang Brasil. Dia pernah main di kelompok umur untuk Timnas Brasil. Tapi pada akhirnya dia memilih membela Timnas Italia sejak 2021 di usianya yang sudah 30 tahun.

Jadi faktor performanya di Atalanta berpengaruh besar atas masuknya Toloi ke Timnas Italia. Dia pun ikut merasakan gelar juara Euro 2020 bersama Italia.

Ada juga gelandang Matteo Pessina yang masuk skuat Italia di Euro baru lalu. Lelaki 24 tahun itu mulai masuk skuat Timnas Italia pada November 2020. Tentu saja performanya di Atalanta menjadi faktor kuat dirinya dipanggil Timnas Italia.

Ada bek Joakim Maehle yang main di Atalanta sejak awal 2021. Dia main di Euro 2020 dengan panji Denmark.  Maehle yang main di belakang ini mampu membuat dua gol bagi Denmark di Euro 2020.

Bek sayap kiri Robin Gosens sudah membela Atalanta sejak 2017. Sejak 2020 dia masuk skuat Jerman. Di Euro lalu dia juga mampu mencetak gol. Masuknya Gosens ke Timnas Jerman, tentu karena performanya di Atalanta.

Gelandang Remo Freuler yang berusia 29 tahun, membela Atalanta sejak 2016. Sejak 2017 dia masuk skuat Timnas Swiss. Dia juga bermain di Euro 2020 lalu.

Bek Cristian Romero yang masih 23 tahun mulai masuk Timnas Argentina di tahun ini. Dia juga jadi bagian skuat Argentina kala juara Copa America 2021 baru lalu.

Nama di atas nama yang baru mencuat di Atalanta kemudian masuk timnas. Fenomena Atalanta ini memberi gambaran bahwa timnas tak melulu diisi oleh pemain dari klub kaya raya.

Atalanta telah memberi contoh bagaimana keberhasilan mereka tanpa uang berlimpah telah mengerek nama-nama baru untuk menghiasi timnas masing-masing. Atalanta telah merobek kemapanan klub kaya raya dengan pemain mahalnya.

Atalanta memberi ruang talenta terpinggirkan untuk unjuk gigi. Sehingga pada akhirnya membuat talenta itu jadi sosok yang diperhitungkan di timnas masing-masing.

Klub seperti Atalanta inilah yang bisa memberi angin segar regenerasi di timnas. Timnas  menjadi tak melulu mengandalkan pasokan pemain dari klub kaya raya.

Di luar kepentingan timnas, Atalanta menjelaskan tentang klub yang bisa kuat tanpa pasokan uang berlimpah. Atalanta bisa jadi cermin bagi klub biasa saja untuk berprestasi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun