Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Asal Usul Vaksinasi Covid-19

23 Januari 2021   22:12 Diperbarui: 23 Januari 2021   22:19 61 0
Sebelumnya opini ini dibuat tidak mengesampingkan refrensi yang saya dapat dan saya kreasikan kata kata ini untuk penugasan saya dimata kuliah komunikasi masa nah jadi perusahaan farmasi asal Amerika Serikat, Pfizer yang bekerjasama dengan BioNtech yang mengklaim telah menemukan vaksin Covid-19. Vaksin tersebut memiliki efektivitas hingga 90 persen mengurangi gejala Covid-19.

Pada prinsipnya pemerintah Indonesia sangat terbuka terhadap kandidat pememu vaksin yang cocok dan efektif. Namun juga harus  tetap mempertimbangkan aspek pendukung, aspek kandidat vaksin tersebut
Selain itu, dikarenakan mayoritas kandidat vaksin di dunia saat ini baru diuji cobakan pada orang dewasa usia belasan sampai puluhan tahun yang sehat, dan akan membutuhkan waktu uji klinis tambahan untuk bisa mengidentifikasi kesesuaian vaksin COVID-19 untuk mereka yang berusia lanjut.

Meski pada saat darurat dan dibutuhkan dengan cepat, keamanan dan efektivitas vaksin adalah prioritas utama.
Pemerintah juga  menyampaikan bahwa vaksinasi COVID-19 nantinya akan digratiskan dan tanpa persyaratan apapun, termasuk tanpa persyaratan keanggotaan dan keaktifan di BPJS Kesehatan. Serta  tahapan awal untuk melakukan vaksinasi COVID-19 akan diperuntukkan bagi garda terdepan dengan risiko tinggi terkena virus ini yaitu tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik. Dan rencananya akan  secara bertahap akan diperluas seiring dengan ketersediaan vaksin yang di datangkan oleh indonesia yaitu penerima bantuan iuran BPJS, dan kelompok masyarakat lainnya.

Jadi saya mendapatkan refrensi bahwa bagaimanakah vaksin itu bekerja dalam tubuh kita jadi vaksin itu bekerja dengan merangsang pembentukan kekebalan tubuh secara spesifik terhadap bakteri/virus penyebab penyakit tertentu. Sehingga apabila terpapar, seseorang akan bisa terhindar dari penularan ataupun sakit berat akibat penyakit tersebut dan meningkatkan imun tubuh dari bahayanya penyakit lainnya

Dan dampak vaksin COVID-19 terhadap pandemi akan bergantung pada beberapa faktor seperti efektivitas vaksin; seberapa cepat mereka disetujui, diproduksi, dan dikirim; dan berapa banyak target jumlah orang yang akan divaksinasi.
Dan pemerintah menargetkan setidaknya 60% penduduk Indonesia secara bertahap akan mendapatkan vaksin COVID-19 agar mencapai kekebalan kelompok dan individu

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun