Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Merekah Ambigu Sempana Keinginan Petuah

4 Desember 2019   06:51 Diperbarui: 4 Desember 2019   06:51 7 2
Menancap keinginan pendar diri tersingkap
cerna menghajar jenjang menyapa lindap
rekah waktu terpandang gelimang menatap
aku tahu segala umpama mudah meresap
rangkai sengkarut arah terpadu tentu
dimensi segala kemungkinan perdaya mutu

Merekah ambigu sempana keinginan petuah
pindai peraman indah hari menepi langkah
membangun tak terpuaskan hidup mengarah
firasat terbuai irama tinggi lindap sejarah
kekang perilaku ambisi tak akan goyah
perpisahan lebih dini untuk maju lagi
menghalau segala rindu memenuhi elegi

Ajang senarai bimbang menggugah firasat
peran masuk untuk sebuah kepentingan sesaat
dalam lantunan prahara semu ganjaran geliat
semenjak kehendak saling menikam siksa
tercerai ranum segala santun perih merasa
ingin memberi perihal pamrih selaksa

Terkekang kenangan kembali membentang
seteru memuncak mencerna hari kiambang
terus dihitung pendam gemuruh menabur seteru
kinanti lembut arah sepenuh gerus jejak menderu
amanat diri memindai suara mengelus justru
ajang romantis menginjak sepenuh haru

Kandangan, 4 Desember 2019



KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun