Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Menyaksi Bulatan Merah Tersungkur

1 Juli 2020   01:25 Diperbarui: 1 Juli 2020   01:26 120 22
Menyaksi Bulatan Merah tersungkur

Semoga kelak akan ada cerita
tentang aku dan kamu
kala menyaksikan
bulatan merah tersungkur
tepat di hadapan kita

Yang mana keindahannya
membias di panca indra
menjadikan candu bagi kita
untuk selalu menatapnya
dengan mata tua kita

Kau berada tepat di sebelahku
seraya merengkuh bahuku
lalu kusandarkan kepalaku
di pundak kekarmu
kita nikmati sisa-sisa hidup

Dalam kemesraan
tiada pernah memudar
cinta yang tak pernah hambar
serta kasih sayang
yang tak pernah berubah

Tetap seperti sedia kala
ketika usia kita muda
hingga lanjut usia
meski mungkin tak terbilang umur
mengaburkan pandangan kita

Namun tak pernah
membutakan nurani kita
akan arti tulus saling mencinta
sebab kita telah sehati, sejiwa
di ikat pertalian rasa

Cinta di usia senja
tak lekang oleh waktu
selalu bersama-sama
hingga akhir hayat


***
Hera Veronica
Jakarta | 1 Juli 2020 | 01:19

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun