Tebang, bakar. Rimba mulai dirambah. Pohon besar jatuh bergelimpangan. Diseret, dimutilasi, teronggok mati. Dijual di pasar gelap, untung berlipat. Ayo bakar, bakar. Rimba habis sekejap tak tersisa.
Demi komoditi laku di pasaran tak ramah lingkungan. Komoditi yang menyiksa bumi. Bumi makin panas, berpeluh dalam keluh. Rimba merana tanpa daya, intimidasi demi laba .
Alam semesta tak pernah menghaturkan pinta berlebih. Alam semesta telah memberi lebih dari pinta. Alam semesta akan murka, diperlakukan sia-sia. Bersiaplah, bencana terkirim dari tangisan kesakitan rimba.
FS, 20 September 2021