Pada tanggal 17 Agustus 2020 bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75, Bank Indonesia (BI) kembali memberikan kejutan kepada seluruh masyarakat Indonesia, sebagai bentuk rasa syukur Bank Indonesia, Indonesia menerbitkan uang kertas baru dengan nama sangat unik sesuai dengan tahun kemerdekaan Republik Indonesia yaitu uang kertas 75.000 rupiah.
Dan perhatikan bahwa uang baru ini memiliki 3 arti tersirat, mari kita lihat apa artinya ini:
1. Mensyukuri kemerdekaan, yaitu:
* Foto Dr. (H.C.) Ir Soekarno dan Dr. (H.C.) Dr. Muhammad Hatta.
* Bendera Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dikibarkan pada tanggal 17 Agustus 1945.
* Capaian pembangunan Indonesia, khususnya di bidang infrastruktur, melalui Tol Trans Jawa, Jembatan Youtefa Papua dan citra Integrated Trendy Raya (MRT) Jakarta.
2. Menyambut masa depan yang lebih baik, yaitu:
* Anak Indonesia sebagai generasi penerus sumber daya manusia yang luar biasa siap meraih Indonesia Emas 2045.
* Peta emas Indonesia di muka bumi, melambangkan peran strategis Indonesia dalam skala global.
* Satelit merah putih sebagai jembatan komunikasi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Tingkatkan keragaman dengan:
* Anak-anak mengenakan pakaian adat yang mewakili wilayah barat, tengah dan timur Republik Indonesia.
* Pola Songkit Sumatera Selatan, Batik Kawung Jawa dan tenun Gringsing Bali menggambarkan keanggunan, kebaikan dan kesucian.
Ternyata, ada fakta unik lainnya tentang uang pecahan 75.000, dan uang baru pecahan 75.000 yang kini sedang diburu. Bahkan saat ini banyak produk yang dijual di platform e-commerce dengan harga hampir jutaan rupiah. Uang kertas baru tersebut dijual dengan harga tinggi untuk mencerminkan tingginya minat masyarakat untuk membelinya.
 Pasalnya, anak Indonesia mengeluarkan uang pecahan 75.000 rupiah. Jadi jumlahnya terbatas. Untuk itu,n pemesanan dan penukaran uang kertas baru selalu ramai di kota-kota besar Indonesia.
Hak istimewa apa yang dimiliki 75.000?
1. Posting untuk acara tertentu
Harap dicatat bahwa rupiah khusus hanya diterbitkan dalam kondisi tertentu. Jadi tentunya banyak orang yang ingin memilikinya.
2. Tukarkan dan simpan
Yang istimewa dari denominasi baru ini adalah orang tidak ingin menggunakannya sebagai alat pembayaran, tetapi hanya untuk koleksi.
3. Tampilannya unik
Karena tampilannya uang tersebut tidak dijadikan alat jual beli, namun hanya untuk koleksi.
Apakah uang kertas baru 75.000 dapat menyebabkan inflasi?
Ada tiga faktor yang membuat pecahan Rp75.000 tidak membebani inflasi di Indonesia.
Pertama, karena peredaran mata uang baru ini akan sangat terbatas, tidak ada tambahan 75 juta eksemplar yang akan dicetak.
 Namun, ini tidak akan menyebabkan inflasi yang serius. Karena untuk menerima uang ini, orang harus menukar jumlah uang yang sama.
Kedua, meskipun uang dapat digunakan untuk berdagang, namun kebanyakan orang berharap uang hanya digunakan untuk menagih, sehingga dapat mencegah peredaran uang yang berlebihan.
Terakhir, karena saat mata uang baru diluncurkan, perekonomian Indonesia sedang lesu atau melambat akibat covid 19. Permintaan agregat serendah saat ini, dan inflasi akan cenderung rendah.
