Minggu kemarin, kebetulan aku ngantar teman teman sesama purna TKW Hongkong untuk refreshing ke Batu Flower Garden yang terletak diwana wisata Coban Rais, kota Batu, yang cuma berjarak sekitar 1,5 km dariHomestay Eren. Karena sudah terlalu sering mengunjungi tempat ini, aku membiarkan mereka selfie, wefie, ataupun mencoba sepeda terbang sendiri dan aku menunggu di bawah, tepatnya di pangkalan ojek. Gak sengaja sih, akhirnya dapat teman ngobrol seorang travel leader yang berasal dari Bangkalan, Madura.
Kami kemudian ngobrol ngalor ngidul tentang berbagai tempat wisata di kota Batu dan ujung ujungnya dia bilang bahwa Batu Flower Garden, atau BFG yang sedang kami kunjungi adalah Coban Rais itu sendiri. Setelahnya, aku mencoba menjelaskan bahwa Coban adalah sebutan untuk air terjun dalam bahasa jawa, khususnya jawa timur. Sedangkan BFG hanyalah salah satu dari beberapa tempat wisata yang ada dalam satu tempat wisata yaitu Wana Wisata Coban Rais. Sebenarnya, ada beberapa tempat seru yang bisa kita kunjungi dalam satu area ini, diantaranya:
Air terjun Coban Rais
Dari loket masuk wana wisata Coban Rais, kita memerlukan waktu berjalan kaki sekitar 1 jam dan melewati area Batu Flower Garden. Jalur yang ditempuh cukup sulit apalagi di musim hujan. Jadi, kalau anda ingin mengunjungi air terjun setinggi 75 meter ini, ada baiknya anda menggunakan pakaian yang biasa digunakan untuk cross country. Emak emak pakai busana syar'i ataupun abg abg pakai rok mini, sebaiknya jangan kesini demi keamanan dan kenyamanan kalian sendiri, karena tidak jarang kita harus melewati sungai sungai kecil yang licin, terutama di musim penghujan.
Meskipun jalur yang dilewati lumayan menguras tenaga, tapi pemandangan yang kita dapati saat sampai di air terjun, tidak akan terlupakan. Air terjun dengan curah air yang besar dan air yang sangat jernih juga dingin, mungkin akan menggoda anda untuk sekedar bermain air atau berenang di kolam alami yang terbentuk oleh curah air terjun. Tapi harap diingat, airnya sedingin air kulkas loh. Dan karena terletak di tengah hutan, tidak jarang anda akan menjumpai kera kera liar yang bergelantungan di dahan dahan pohon sekitar air terjun dengan teriakannya yang melengking.
Air terjun Coban Putri
Air terjun yang satu ini berjarak sekitar 1 km dari loket wana wisata Coban Rais. Air terjun ini bahkan bisa dijangkau menggunakan sepeda motor hingga di depan air terjun. Jalur yang dilalui juga jauh lebih mudah daripada jalur menuju air terjun Coban Rais. Untuk masuk ke tempat wisata ini kita cukup membayar rp.5000 saja, dengan pemandangan yang tidak kalah bagusnya dengan Coban Rais.
Ketinggian air terjun Coban Putri hanya berkisar 20 meter saja dengan curah air yang juga tidak sebesar dan sedingin air terjun Coban Rais. Maklum, air terjun ini terletak di lembah di bawah wahana ayunan Batu Flower Garden, jadi tidak perlu masuk hutan untuk sampai di lokasi.
Batu Flower Garden
Untuk masuk ke BFG, kita harus membayar tiket masuk ke wana wisata Coban Rais terlebih dahulu, sebesar rp.10.000. Jaraknya dari loket masuk sekitar 1km, dan jika anda malas untuk berjalan kaki, disini banyak tersedia tukang ojek motor dengan biaya rp.10.000 sekali jalan. Setelah sampai di BFG, kita masih diharuskan membayar lagi sebesar rp. 25.000 untuk 5 wahana dengan 2 spot foto gratis. Kalau anda ingin berfoto di spot foto lain, anda harus harus mengeluarkan rp. 10.000 untuk setiap spot nya.
Wahana yang ada di BFG diantaranya adalah taman bunga di bukit Bulu yang memiliki pemandangan alam yang indah. Disini terdapat 3 spot foto, yaitu di tengah taman, di pinus, dan spot berbentuk hati. Di sebelah taman bunga, ada wahana outbond yang terdiri dari sepeda udara, flying fox, dan hammock bertingkat.
Wahana yang berikutnya adalah spot foto berbentuk I Love U di atas lembah di sebelah taman bukit bulu. Wahana yang berada di lokasi paling bawah adalah wahana ayunan, tapi karena untuk masuk ke wahana ini kita harus menggunakan tiket yang dibeli di bukit bunga yang letaknya lebih jauh, kita bisa menjadikannya jujugan terakhir setelah puas mengunjungi 4 wahana lain. Wahana ini sangat menarik karena terletak di atas lembah dengan pemandangan yang sangat indah, bahkan kita bisa melihat air terjun Coban Putri dari tempat ini.
Machete Cafe
Cafe Machete juga terletak di area wana wisata Coban Rais, dan paling dekat dengan loket masuk. Konsep yang disajikan adalah konsep out door dengan mempertahankan kealamian hutan pinus. Meja untuk menyajikan makanan terbuat dari kayu yang masih asli sehingga terkesan unik dan alami. Banyak pengunjung yang asik ber-selfie ria sambil menunggu makanan dihidangkan.
Bukan hanya meja makannya yang unik, taman bunga rottensia yang indah juga tak luput dari jepretan para pengunjung yang hobi bernarsis ria, (itu akuuuuuu! haha). Di beberapa spot sekitar Machete cafe juga terdapat hammock untuk pengunjung bersantai sambil menunggu pesanan. Dan yang terpenting, meskipun berada di kawasan hutan pinus, di cafe ini juga menyediakan layanan free wi-fi loh, asik kan?
Menu makanan dan minuman yang ditawarkan di cafe ini juga lumayan lengkap. Seperti lalapan, soto, nasi goreng, dan bakmi goreng. Juga ada makanan ringan seperti lumpia, pisang bakar, juga jajanan khas batu, sempol. Untuk minumannya, aku rekomendasikan kopi hitam asli Dampit, ataupun susu sapi murni yang didapat langsung dari peternak sapi yang ada di sekitar kawasan Coban Rais. Harganya, murah meriah.
Cafe ini juga menyediakan permainan permainan seru loh, seperti panah asmara, dan war game. Berkunjung ke cafe ini memang bukan melulu untuk mengisi perut, tapi juga untuk me-refresh pikiran. Seru kan? Jadi kapan anda anda seru seruan ke kota Batu?
****
Nb: semua foto merupakan koleksi pribadi
