12 Oktober 2019 20:08Diperbarui: 12 Oktober 2019 20:3127829
SENJA itu, lembayung pemerkan indahnya jingga. Namun perlahan, kabut hitam berfose singkirkan segala indah dari sang pencipta. Lalu, udara dingin merasuk menembus pori-pori kulit Jaka yang sedang termenung di depan sebuah gubuk sederhana, yang selalu menjadi saksi bisu dari ribuan sandiwara kehidupan yang ia hadapi bersama ibu dan kakak perempuannya. Di gubuk itu, segala duka nestapa, dan tawa bahagia menjadi lakon dari keluarga kecil dan sederhana.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.