Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Cerpen: Camui

14 Mei 2020   18:05 Diperbarui: 14 Mei 2020   18:04 208 1
Yanto tergopoh-gopoh mendekati rumah Tina. Sambil tersengal-sengal digedornya rumah Tina. Keringatnya membasahi wajah menyatu dengan basah terkena air galian pasir timah. Pintu diketuk berkali-kali dengan keras. Napas Yanto terengah-engah antara ketakutan dan kelelehan berlari.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun