Macam keberagaman dalam menyikapi perayaan islampun tidak sedikit, seperti halnya mudik saat menjelang lebaran, makan uli di campur semur daging, memakai baju baru, di tambah lagi setelah lebaran libur panjang telah menanti yang pastinya akan di isi dengan bagi bagi rizqi melalui amplop yang sudah terisi untuk sodara/i di kampung nanti, dan serentet pengeluaran pengeluaran besar lainnya.
Jadi, jangan sampai setelah libur panjang kita hanya duduk termenung, dan mengeluh. Di waktu kita akan memulai aktivitas seperti biasa kembali, dikarnakan isi dompet dan celengan sudah seperti hutan gundul yang hanya di isi terikan matahari.
Karna itu kita harus mengantisipasi dari awal agar tidak menyesali kesalahan sebelumnya. Yups, dan ini tips biar isi dompet ga menangis teriiris iris kekejaman penyesalan si empunya :
1. Buat list kebutuhan yang akan di keluarkan sebelum lebaran, saat lebaran dan sesudah lebaran.
2. Jangan boros dan jangan langsung membeli barang yang manfaatnya kurang di perlukan (jangan kalap).
3. Sisihkan uang dari awal sebelum menyusun list keperluan.
4. Jangan memaksakan, bila memang tidak ada jangan sampai merelakan hutang pinjam,dll.
5. Tanyakan kembali pada diri sendiri "sepenting apa barang ini kedepannya? "
Uda taukan sekarang ? Hemat yah bukan irit. Jangan sampai pahala silaturahmi terputus karna kamu menyesali keborosan diri sendiri.
Ok Happy Traying Guys !!
