Dituduh Sabotase Vaksin, Profesor Dokter Achmad Mochtar Dibunuh Jepang
24 Oktober 2021 00:29Diperbarui: 24 Oktober 2021 06:5411643
Profesor dokter Achmad Mochtar, seorang ahli Bakteriologi dan Direktur Lembaga Eijkman dieksekusi tentara Jepang pada tanggal 3 Juli 1945. Beliau dituduh melakukan sabotase terhadap vaksin TCD (Typhus Cholerae Dysentry) setelah para pekerja paksa Jepang (romusha) tewas usai divaksin TCD pada tahun 1944. Beliau pun mengorbankan diri dengan mengaku bahwa beliau bersalah dan meminta para peneliti dibebaskan dengan taruhan dirinya dieksekusi oleh Jepang. Kepalanya dipenggal dan jenazahnya dikubur secara masal. Tuduhan Jepang ini kemudian terbukti tidak benar.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.