Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi: Pada Musim Berikutnya

20 Juni 2021   14:54 Diperbarui: 20 Juni 2021   15:08 78 7
Hujan semalam menggugurjatuhkan sekelopak tabebuya
Terhampar di pembatas jalan

Roda angkutan berputar cepat
Mendoronggulirkan sekelopak ke sudut pembatas di dekat akar

Sekelopak tabebuya diam di tepi riuh jalan

"Akan semua digugurjatuhkan oleh musim, sebelum keindahan ditumbuhmekarkan kembali. Sekali lagi. Lalu menunggu musim berikutnya," katamu

Bukankah kita juga menunggu musim berikutnya?

Ketika angin selatan berhembus
Matahari menghangatkan pagi dari timur

Dan, sekali lagi, kaki-kaki diayunkan
Di jalan kecil berpaving-blok di sisi sungai berarus pelan

Seperti tabebuya menggugurkan bunga
Kemudian menumbuhkan kembali keindahan

Lalu menunggu musim berikutnya tiba

| Posong | 20 Juni 2021 | 6.06 |

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun