Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Percayalah, Tuhan Selalu Sayang Kamu

12 Februari 2015   23:06 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:19 11 0
Merasa sendiri, berteman sepi, tak ada yang menemani...

Sepi dalam keramaian...


Kadang berfikir entah apa yang sedang Tuhan skenariokan bagi hambanya.

Kita memang tidak akan pernah tau tentang jalan cerita yang Tuhan susun. Karena tugas kita hanyalah menjalani semua dan ikhlas atas rantai cerita Sang Sutradara.

Paling jatuh. Paling terpuruk. Paling sedih. Paling tidak bahagia. Paling... Paling... dan paling...

Setelah turun hujan yang amat lebat memang belum tentu hadir sebilah pelangi. Namun satu hal yang patut diyakini, bahwa hujan pasti berhenti dan sang mentari kembali menyinari bumi.

Masalah pelangi hanyalah bonus saja bagi yang bersabar terhadap segala ujianNya.

Kamu diuji?
Karena Tuhan tahu kamu hebat!

Terus menerus diberi cobaan?
Karena Tuhan tengah menempamu untuk menjadi lebih kuat!

Merasa sudah tak kuat dengan segala cobaaNya?
Kembalilah kepadaNya, karena tangan Tuhan siap memeluk hambanya kapan saja.

(dnu, ditulis sambil menikmati indahnya macet di selatan Jakarta, 12 Februari 2015, 11.15)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun