Gelar kedelapan sukses diraih Marc Marquez pada gelaran seri di Sirkuit Internasional Chang, Thailand (6/10). Gap yang sangat jauh dengan Andrea Dovizioso, membuat Marc dapat lebih cepat untuk menuntaskan perburuan gelar juara. Walau ada yang berpikir bahwa Marc mungkin akan merayakan gelar juara di Jepang, namun di sisi lain peluang juara sudah terbuka di Negeri Gajah Putih.
Seperti yang dikatakan wartawan dan pengamat balap motor internasional, Joni Lono Mulya, bahwa jika (dapat juara) lebih cepat dan lebih baik, mengapa tidak untuk juara di sirkuit yang awalnya bernama Buriram tersebut. perihal ini sepertinya juga sangat diinginkan oleh Marc Marquez. Apalagi, dirinya adalah pemenang di seri yang sama pada tahun lalu. maka, tidak ada kemustahilan baginya untuk memenangkan seri tersebut dan juara.
Bahkan, jika dirinya tidak meraih podium juara seri tersebut, pemilik nomor 93 itu masih tetap merayakan juara dunia. Karena, persyaratannya hanya harus finish di depan Dovi dan situasi ini sudah berhasil dilakukan di sepanjang putaran. Di sini, Dovi terlihat kesulitan mengimbangi kecepatan Marc dan Fabio Quartararo, termasuk Maverick Vinales yang akhirnya harus puas finish ketiga.