Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat Pilihan

Kenapa Anak Harus Tahfizh?

6 Juli 2022   05:20 Diperbarui: 6 Juli 2022   05:23 129 7
Zaman ini sudah semakin tua. Kendati demikian, dunia semakin modern dan teknologi semakin keren. Gaya hidup kalau tidak modern dibilang primitif. Akhlak manusia semakin jauh dari nilai-nilai agama. Pendidikan yang berbasis Islam hendak disikat habis. Sehingga tauran, maksiat, prostitusi, korupsi, dan tindakan ekstrimisme ada di mana-mana. Mulai dari permasalahan terkecil hingga yang terbesar tidak asing kita melihatnya di berbagai Platform masintream. Itu indikator bahwasanya dunia sudah diujung batas.

Lantas, apakah tahfizh menjadi solusi?
Tentunya, tidak cukup kalau hanya bermodalkan tahfizh. Tapi, kalau dijadikan sebagai asas untuk penunjang pendidikan yang lain, iya. Niscaya semua tatanan kehidupan masa mendatang akan semakin cemerlang. Karena kalau semua permasalahan yang kerap dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti problematika yang di atas, dikembalikan kepada tahfizh, maka semua permasalahan akan bisa teratasi dengan mudah.

Berdasarkan dari berbagai literatur sejarah mengatakan Islam pada abad pertengahan pernah berjaya. Disitulah masa keemasan umat Islam. Semua peradaban dunia kala itu, menjadikan Islam sebagai referensi kemajuan dan keadaban. Hampir semua sektor kehidupan Islam dijadikan sebagai rujukan umat dari berbagai belahan dunia. Baik ia sektor ekonomi, politik, kedokteran, pertanian, pendidikan, tekhnik dan lain sebagainya.

Kenapa bisa seperti itu? Karena ulama dulu, tidak belajar yang lain kecuali mereka tahfizh terlebih dahulu. Sehingga ketika Al Qur'an sudah di kepala, akan semakin mudah mempelajari yang lain. Akan sangat membantu untuk mengingat pelajaran yang lain. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun