Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

'Public Speaking' Itu Mahluk Apa Ya?

18 Februari 2014   17:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:43 512 4
[caption id="attachment_296035" align="aligncenter" width="510" caption="Peserta "][/caption]

“KAPAN pertama kali dalam hidup Anda, berdiri dan berbicara di depan umum?”.

Pertanyaan menggelitik tersebut secara spontanitas dilontarkan Mba Edrida Pulungan, SE., S.Pd., M.HI kepada peserta yang mengikuti diacara #‎SundayShering yang dipandunya bersama Karel Anderson, Minggu 16 Februari 2014, di kantor Detikcom, Gedung Aldevco Octagon Building Jalan Warung Buncit Raya No.75, Jakarta Selatan.

Maka, serulah acara tersebut karena – seperti janji panitia yang diketuai mbak Melly ini -- kita semua yang hadir bisa bertanya dan sharing pengalaman untuk saling berbagi dan belajar bersama. Termasuk, saya tentu saja yang pertama kali datang dan bergabung di acara yang digelar Blog Detik ini.

Mendengar itu, saya juga dengan spontanitas berdiri menyambut pertanyaan wanita single kelahiran Sumatera Utara bermarga Pulungan ini. “Seingat saya, pertama kali dalam hidup saya berdiri dan berbicara di depan umum, waktu masih sekolah di bangku Taman Kanak-kanak (TK),” kata saya.Mba Edrida merespon dan langsung menyodorkan mikrofon.

Saya pun bercerita sambil mengingat kembali kejadian 50 tahun lalu itu. Saat masih duduk di bangku TK Angkasa, Lanud Hasanuddin Mandai, Ujung Pandang (sekarang Makassar) era tahun 1964.

Ketika itu, Ibu guru TK saya, Ibu Ros Djabidi, meminta saya maju ke depan kelas, berdiri dan diminta berbuat apa saja di depan teman-teman kecil saya waktu itu. Saya gemetaran, gugup, karena teman lain sudah selesai menyanyi, baca puisi, bercerita sementara saya sendiri belum siap.

Gak beranikah? Lebih dari itu, kondisinya waktu itu sangat genting bagi saya. Karet pinggang celana pendek seragam TK saya putus, sehingga sambil berdiri gemetaran dan nyaris saja celana saya melorot. “Peristiwa itu sangat berkesan, menyiksa dan Alhamdulillah, berhasil saya lalu dengan sukses meski dengan penuh perjuangan,” cerita saya.

*****

Usai menceritakan itu, seketika suasana gerrrrr…. hahaha….Bukan lagi oleh teman-teman TK saya, tapi teman-teman peserta “Public Speaking” yang dipandu mba Edrida tadi. Hahaha….

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun