Maaf, Aku Menulis tentang Ojo Gumunan dan Tidak tentang Pendidikan
29 Mei 2016 14:41Diperbarui: 29 Mei 2016 14:47150
Maaf, aku menulis tentang Ojo Gumunan, dan tidak tentang Ojo Dumeh ataupun Ojo Kagetan. Apalagi tentang pendidikan. Aku juga tidak tahu mengapa tiba-tiba saja teringat falsafah Ojo Gumunan, padahal aku bukan dari suku Jawa. Bagiku, Ojo Gumunan mengandung makna yang sangat dalam untuk saat ini. Meski aku mengenal Ojo Gumunan, Ojo Kagetan, dan Ojo Dumeh, Â sejak lama, yaitu dari pitutur pak Harto, di masa orde baru. Oh iya titip salam untuk pak Danang http://www.kompasiana.com/danang_2297/ojo-dumeh-ojo-kagetan-lan-ojo-gumunan yang menulis lebih dulu tentang tiga pitutur peninggalan pak Harto ini.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.