Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Tersesat pun adalah Cinta

17 April 2021   18:00 Diperbarui: 17 April 2021   18:00 83 21
(tersesatpun adalah cinta)




kita sudah menyatu di leuwi panjang
di benang manikam gelangmu yang hilang
sehabis pertikaian di antara sesama
pemilik rindu yang tidak pernah
menang menang



kita sudah lebam di tengah jalan
yang sebenarnya tidak panjang
karena larangan berhenti
yang tak kau hiraukan



jika malam itu kita terjang
barikade lamunan kita buang
mungkin cinta tidak
selengking itu
mengerang



jika saat itu kita
duduk paling belakang
mungkin terlepasnya pelukan
tak akan kau sisipkan rintihan
meskipun besok tak mampu
kita lanjutkan

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun